Tidak heran jika beberapa olahan daging bisa menyebabkan kokesterol tinggi.
Dua komponen penting dari kolesteorol adalah LDL (low density lipoprotein), yang disebut pula kolesterol “jahat” dan HDL (high density lipoprotein), yang disebut kolesterol “baik”.
Sebenarnya, kita hanya perlu sejumlah kecil kolesterol yaitu untuk membuat dan memelihara sel-sel saraf serta untuk membuat hormon.
Kalau kadar kolesterol dalam pembuluh darah berlebihan, maka sebagian kolesterol itu akan mengendap.
Hal ini memungkinkan terjadinya kalsifikasi atau pengapuran sehingga pembuluh darah tidak elastis lagi.
Akibatnya, timbul tekanan darah tinggi.
Keadaan itu dapat membahayakan, terutama bila sampai menyebabkan pecahnya pembuluh darah.
Apalagi pembuluh yang pecah adalah pembuluh darah di otak yang dapat menyebabkan kelumpuhan.
Bila pengapuran terjadi di pembuluh darah jantung, organ vital ini akan kekurangan pasokan darah sehingga kekuatannya berkurang.
Kalau aliran darah sampai tersendat, akan terjadi infark jantung yang membuat denyut jantung tidak teratur atau sama sekali tidak kuat.
Akibatnya bisa fatal.
Nah beberapa tanaman rupanya bisa mencegah hal ini, salah satunya adalah seledri.
Seledri rupanya bisa digunakan sebagai cara menurunkan kolesterol tinggi tanpa obat.
Dalam sebuah percobaan, kadar kolesterol yang diberi seledri dengan cara diolah jadi air rebusan ternyata menurun.
Artikel akan berlanjut setelah video berikut ini:
Di dalam daun seledri terkandung senyawa glukosida, paiin, dan apoil yang memberi aroma khas.
Namun, senyawa apa yang berkhasiat menurunkan kadar kolesterol darah belum terungkap.
Bila daun ini dipilih sebagai obat, diperlukan sebatang seledri yang direbus dengan satu gelas air hingga mendidih.
Setelah dingin, minumlah air rebusan itu.
Dalam sehari cukup minum satu kali.
3 Manfaat Rutin Minum Air Rendaman Ketumbar Setiap Hari, Salah Satunya Bisa Turunkan Kolesterol Tinggi
Source | : | Tribun Manado |
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR