SajianSedap.com - Rawon adalah makanan khas Indonesia yang yang berbahan utama daging.
Ini dalam bentuk kuah berwarna hitam dengan rasa yang kuat sangat menggugah selera.
Rumah makan hingga warung di pinggir jalan banyak menjual olahan ini.
Sebab rasanya yang gurih ditambah daging memberi kenikmatan sendiri bagi penggemarnya.
Salah satu bahan kunci yang membuat rawon lezat adalah bumbu kluwek.
Bahan ini membuat rasa dan aroma masakan menjadi lebih sedap, dan kuah menjadi berwarna hitam
Kluwek sendiri memiliki banyak nama seperti keluak, kepayang, dan picung.
Untuk mendapatkan rawon yang nikmat, dibutuhkan kluwek yang berkualitas bagus, umumnya yang sudah tua.
Nah, memilih kluwek tua juga ternyata bisa melihat dari kulitnya yang seperti ini, lo!
Tips Pilih Kluwek Tua untuk Masakan
Executive Chef Hotel Santika Premiere Yogyakarta Totok Siswantoko mengatakan bahwa biji keluak berumur tua bagus untuk masakan.
Simak tiga cara mengetahui keluak yang tua dan berkualitas baik, agar kamu tidak salah pilih.
1. Kocok keluak
Saat memilih keluak di pasaran, kamu bisa mengocoknya terlebih dulu.
Keluak tua yang bagus tidak akan mengeluarkan suara nyaring.
Sementara, jika biji keluak hampir tidak mengeluarkan suara saat dikocok maka kemungkinan besar keluak tersebut sudah tua dan bagus untuk dikonsumsi.
2. Jangan pilih cangkang keluak yang pecah
Menurut Dosen Departemen Ilmu dan Tekonologi Pangan di Institut Pertanian Bogor Nuri Andarwulan, kulit atau cangkang keluak mengandung lemak yang cukup tinggi.
Jika kulit keluak pecah dan rusak, maka kandungan lemak yang ada akan teroksidasi oleh udara yang masuk.
Hal ini bisa memicu bau keluak menjadi tengik dan dapat menghilangkan cita rasa khas dari keluak.
3. Pecah dan cicipi keluak
Kalau kamu sudah membeli keluak tetapi tidak yakin dengan kualitas biji keluak tersebut, coba pecahkan keluak.
Keluak yang sudah tua dan bagus akan berwarna hitam pekat. Untuk memastikannya, coba cicipi keluak.
Jika terlalu pahit, maka keluak tersebut tidak layak digunakan sebagai bahan masakan.
Tips Masak Rawon Agar Tidak Bau Langu
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Erick menyarankan untuk menumis bumbu dasar rawon terlebih dahulu sebelum dihaluskan.
"Kita sangrai (keluak) dengan bawang merah, bawang putih, kemiri, kunyit, cabai sampai dia setengah matang atau tercium aromanya," tuturnya.
Menurut Erick, menumis bumbu dasar rawon sebelum dihaluskan dapat mencegah munculnya bau langu pada sajian rawon.
Jika sudah ditumis, bumbu dasar rawon bisa langsung dihaluskan menggunakan blender atau alat giling tradisional, lalu ditumis kembali.
"Di proses penumisan kedua, kita menggunakan empon-empon, daun jeruk, serai, bisa menggunakan lengkuas boleh, tidak juga gapapa, jahe juga boleh, yang penting basicnya kluwek, kalau tidak pakai keluak namanya bukan rawon," jelas Erick.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 3 Tips Beli Kluwek Tua untuk Masakan Enak, Jangan Pilih yang Kulitnya Pecah
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR