Beberapa waktu lalu, pernyataan dalam buku Tya Ariestya yang menyebutkan bahwa sayur dapat menghambat proses penurunan berat badan memang sempat menjadi buah bibir netizen.
Menanggapi ini, Nana menyebutkan bahwa penggunaan minyak dalam proses pengolahan sayur yang justru dapat menghambat berat badan.
Selain dapat membuat gemuk, penggunaan minyak berlebih juga diyakini dapat mengganggu kesehatan jantung.
“Pilih cara less oil (kurangi minyak) dan bukan no oil at all (tanpa minyak sama sekali). Ganti sumber minyaknya dengan yang lebih baik seperti olive oil (minyak zaitun)” imbuh Nana.
Batasi konsumsi garam
Menurut Nana, pengonsumsian garam yang berlebih dapat memicu hipertensi atau tekanan darah tinggi.
Nah, kondisi tekanan darah yang tinggi ini sangat berbahaya karena terkait dengan penyakit jantung atau serangan jantung yang berakibat fatal.
Perbaiki pola pikir
Nana menekankan pentingnya memperbaiki pola pikir instan di mana kita ingin mendapatkan apapun dengan cepat.
Kebanyakan diet ekstrem menawarkan cara-cara yang berbahaya untuk mendapatkan hasil yang instan atau cepat, padahal pola pikir seperti ini adalah salah.
“Perbaiki pola pikir kalian bahwa kurus itu nggak perlu instan, melainkan perlu kesabaran. Nggak sabar hasilnya pasti nggak bertahan lama dan akhirnya merusak,” tulis Nana.
Artikel telah ditayangkan di nova.grid.id dengan judul, Naik Berat Badan Setelah Melahirkan, Ini Diet ala Intan Nuraini
Trik Menghilangkan Henna di Kulit Lebih Cepat, Gosok dengan 1 Bahan di Dapur Ini
Source | : | Nova |
Penulis | : | Marcel Mariana |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR