Rayakan Puncak Acara HUT Ke-50, Bogasari Beri Penghargaan Kepada 50 UMKM Inspiratif

SajianSedap.com - Setelah lima bulan berlangsung, acara 50th Bogasari - Virtual Expo telah sampai pada acara puncak. 

Acara 50th Bogasari - Virtual Expo sendiri merayakan untuk merayakan hari jadi Bogasari ke-50. 

Acara ini berlangsung selama lima bulan dari November 2021, dan resmi berakhir pada Selasa (22/3/2022) lalu. 

Acara puncak 50th Bogasari - Virtual Expo diisi dengan berbagai rangkaian kegiatan inspiratif dan mengedukasi.

Salah satunya adalah Master Panel Talks, The Future of F&B Entrepreneurship bersama Franciscus Welirang, Direktur PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan Kepala Grup Bogasari. 

Ada juga staf khusus Menteri Bidang Ekonomi Kerakyatan Menkop UKM, Muhammad Riza Adha Damanik, serta perwakilan pemenang Bogasari SME Awards. 

Acara ini juga diisi baking & cooking class bersama Chef Chef Jenny He serta kelas masak bersama Chef Nicky Tirta.

Rangkaian acara 50th Bogasari - Virtual Expo ini terdiri dari webinar, edukasi, panel talks, sampai cooking class yang diikuti 100 ribu peserta.

"Melalui kegiatan daring, Bogasari memberikan dukungan dan pembelajaran kepada pelaku UMKM untuk mendorong inovasi dan kreativitas," kata Fransiscus. 

Baca Juga: Bak Dapat Durian Runtuh! Bogasari Bagi-bagi 1.150 gram Emas Sebagai Apresiasi 50 Tahun Bogasari Terhadap UMKM, Tukang Roti Kaget dan Terharu

Bogasari berikan penghargaan untuk 50 UMKM inspiratif

Sebagai puncak acara, Bogasari juga memberikan penghargaan kepada 50 pelaku UMKM berprestasi. 

Kelimapuluh UMKM ini menjual makanan berbahan tepung terigu, dan juga anggota Bogasari Mitra Card. 

Pemenang ditentukan melalui tiga aspek, yaitu usaha, produksi, dan kontribusi sosial bagi masyarakat Indonesia.

Salah satu pemenang dan pemilik usaha Mie Ayam, Wahyu Indra, pun memberikan tips sukses berbisnis makanan di masa pandemi. 

"Pelaku UMKM harus menanamkan tiga prinsip untuk bertahan hidup dikala pandemi: peka, perhatian, dan kolaborasi."

"Kolaborasi seperti mendekatkan diri kepada konsumen dengan membangun jaringan dan mitra (seperti Bogasari)," kata Wahyu.

Cholid Askar, pemilik usaha Ka Nung Bogor, menyorot pentingnya berjualan di niaga-el (e-commerce).

“Untuk bisa bertahan pada masa sekarang, dapat menjual secara online yang bekerja sama dengan e-commerce," kata Cholid. 

Baca Juga: Ulang Tahun Ke-50, Bogasari Ajak Milenial dan Foodpreneur Eksplor Potensi Dalam Virtual Bogasari Expo ‘Unleash The Bikiners’

Tips sukses UMKM ditengah pandemi

Muhammad Riza Adha Damanik selaku staf khusus Menteri Bidang Ekonomi Kerakyatan Menkop UKM pun memberikan pesannya untuk pelaku UMKM Indonesia. 

“Kolaborasi merupakan kunci untuk kita lebih kuat dan optimis menghadapi pandemi dan perubahan lingkungan.

"Usaha tidak lagi sendiri-sendiri,kecil-kecil, tetapi berkelompok atau berkoperasi," kata Riza.

Selain itu, Ia juga menyoroti pentingnya kepekaan terhadap zaman dan perubahan perilaku konsumen. 

"Kita juga harus peka terhadap perubahan perilaku konsumen."

"Sebagai contoh, tingginya minat konsumen berbelanja secara online harus diikuti dengan semakin banyak UMKM onboarding ke dalam ekosistem digital."

Perayaan 50th Bogasari - Virtual Expo ditutup dengan peresmian pemotongan pita kepada monumen lima anak tangga.

Anak tangga ini melambangkan perjalanan Bogasari selama lima dekade yang terus
menuju ke atas

Bogasari selalu siap mendukung seluruh lapisan masyarakat untuk berkreasi dan berinovasi dalam menciptakan berbagai masakan dan #BikinSemuaBisa.

PROMOTED CONTENT