Tak hanya untuk bumbu masakan, bahan dapur ini juga bisa membantu Anda menurunkan berat badan.
Bahan alami ini adalah air rebusan daun salam dicampur kayu manis.
Rupanya paduan dua rempah ini bisa membantu tubuh membakar lemak berlebih.
Kombinasi kayu manis dan daun salam merupakan minuman yang cepat menurunkan berat badan.
Kayu manis mengandung minyak esensial, antioksidan, dan nutrisi yang mempercepat metabolisme tubuh sehingga meningkatkan pengeluaran energi dan meningkatkan penurunan berat badan.
Sedangkan daun salam mengandung zat diuretik yang merangsang pengeluaran cairan yang disimpan dalam jaringan tubuh, yang terkait dengan kesulitan penurunan berat badan.
Selain itu, senyawa aktif dalam daun salam dapat mengempiskan perut, melawan penumpukan gas dan mengurangi kambuhnya gangguan pencernaan.
Selain sebagai bahan alami yang bisa membantu Anda untuk menurunkan berat badan, rupanya air rebusan daun salam disebut juga memiliki khasiat kesehatan untuk mengobati berbagai penyakit.
1. Mencegah komplikasi diabetes
Air rebusan daun salam dapat mengontrol kadar gula darah dan kolesterol.
Antioksidan di dalamnya juga dapat membantu tubuh dalam proses memproduksi insulin.
2. Mengobati batu ginjal
Ini adalah salah satu manfaat besar minum air rebusan daun salam.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Jika menderita batu ginjal, maka cobalah minum rebusan daun salam, namun konsultasikan dengan dokter lebih dulu sebelum mencobanya.
3. Mengobati asam urat
Minum rebusan daun salam dua kali sehari dapat mengurangi kadar asam urat dan masalah yang berkaitan dengan asam urat.
4. Meredakan peradangan
Nyeri karena keseleo, tegang atau radang sendi dapat hilang jika memijat daerah yang sakit dengan minyak yang diekstrak dari daun salam.
5. Bersifat anti-inflamasi.
Agar lekas pulih, kita juga boleh minum air rebusan daun salam.
6. Mencegah darah tinggi
Air rebusan daun salam dapat mengurangi tekanan darah dan meningkatkan sirkulasi.
Source | : | Gridhealth.id |
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR