SajianSedap.com - Hidangan makanan berkuah santan menjadi favorit banyak orang.
Tak terhitung berapa resep masakan menggunakan kuah santan, mulai dari gulai, lodeh, dan sayur santan lainnya.
Juga mudah dicari di pasaran dan cara mengolah santan yang mudah menjadikan banyak ibu rumah tangga menyajikan beragam sayur santan untuk keluarga.
Namun, meski nikmat untuk disantap kapan saja, sayur santan mudah basi.
Jika tidak habis dimakan biasanya akan dibuang dan menjadi mubazir.
Padahal sebenarnya, sayuran berkuah santan bisa dihangatkan kembali agar tidak terbuang begitu saja.
Nah, ternyata ada tipsnya untuk menghangatkan sayuran berkuah santan, lo.
Bahkan tips berikut ini tidak membuat rasanya berubah.
Simak berikut ini tipsnya agar bisa dicoba sendiri di rumah agar makanan bersantan tidak mubazir.
Tips Menghangatkan Makanan Bersantan
Chef Hotel Santika Cirebon, Aguk Prasetiyo, memberikan tips untuk memanaskan santan atau makanan bersantan agar kualitasnya tidak berubah.
"Cara menghangatkan santan, biar enggak rusak ya kita hangatkan panci dulu habis itu kita kecilkan apinya. Lalu masukkan santannya, nanti akhirnya lumer pelan-pelan," jelas Aguk saat dihubungi oleh Kompas.com.
Aguk menjelaskan apabila api kompor yang dipasang sangat besar, sudah pasti santan akan cepat matang dan menjadi cepat pecah. Untuk itu penting mengecilkan api kompor.
"Kalau pancinya panas dan apinya juga panas, santan akan matang dua kali dan overcooked," kata Aguk.
Aguk juga menyarankan untuk terus mengaduk santan saat dipanaskan kembali.
Hal ini bertujuan agar santan tidak pecah.
Saran Aguk, baiknya saat memasak, gunakan santan yang segar dari sari kelapa parut.
Santan segar sebenarnya tidak bagus terlalu lama disimpan di dalam kulkas.
Waktu penyimpanan yang direkomendasikan Aguk adalah maksimal satu hari.
"Faktor yang membuat santan cepat rusak adalah suhu yang tidak stabil seperti sering memanaskan santan dan memasukan kembali ke kulkas," papar Aguk.
Saran lain dari Aguk, ada baiknya memasak makanan bersantan terlebih dahulu jika ingin disimpan dalam waktu lama.
Jadi bukan santan mentah yang disimpan.
Untuk menjaga kualitas makanan bersantan, Aguk menyarankan sebelum menyimpan makanan ke kulkas atau freezer, pastikan sudah berada di suhu ruang atau tidak panas.
Hal ini bertujuan agar santan tidak menimbulkan butiran uap air yang bisa membuat santan cepat basi.
Selain itu kamu bisa menyimpan santan di wadah kedap udara atau santan dibungkus dengan rapat supaya kualitanya tetap terjaga.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Perhatikan Cara Memeras Kelapa agar Menghasilkan Santan Melimpah
Apakah Anda pernah memperhatikan cara memeras kelapa?
Hal ini ternyata menjadi kuncinya lho!
Anda tidak bisa sembarangan ketika ingin memeras kelapa agar santan melimpah.
Dilansir dari Youtube Sajian Sedap, Anda bisa melakukan cara ini.
Pertama tuangkan air panas ke kelapa parut. Air panas akan membuat kelapa banyak menghasilkan santan.
Selain itu, santan juga akan lebih tahan lama dan tidak mudah bau.
Selanjutnya, aduk-aduk parutan kelapa dengan sendok kayu. Tekan-tekan parutan sesekali agar santannya dapat keluar maksimal.
Setelah suhunya menjadi hangat, Anda bisa menyaring dan memerasnya hingga berulang kali.
Artikel ini telah tayang di Kompas dengan judul Cara Benar Menghangatkan Santan dan Makanan Bersantan
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR