Ini penting, karena bayi Anda membutuhkan banyak waktu untuk berkembang di dalam rahim agar bisa dilahirkan dengan sehat dan aman.
4. Mengatur Kolesterol
Senyawa yang mengandung belerang dalam daun bawang juga dapat secara alami mengurangi kadar kolesterol jahat, yang sangat penting jika Anda berisiko terkena penyakit jantung.
Allicin, salah satu senyawa yang kita bahas dalam kualitas pencegahan kanker daun bawang, menghambat enzim spesifik di hati yang bertanggung jawab untuk produksi kolesterol, HMG-CoA reductase.
Fitonutrien, sulfida, dan tiol dalam daun bawang juga dapat membantu mengatur kolesterol dan melawan peradangan dalam tubuh.
5. Meningkatkan Metabolisme dan Membantu Penurunan Berat Badan
Dengan hanya 61 kalori per porsi, daun bawang melengkapi makanan dengan membantu Anda merasa kenyang tanpa menambah konsumsi kalori harian Anda.
Selain itu, sebagai makanan berserat tinggi, mereka membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna, yang berarti Anda tidak akan cepat lapar lagi setelah memakannya.
Kandungan seratnya juga berfungsi sebagai penambah metabolisme, memungkinkan Anda membakar lebih banyak kalori lebih cepat dan mempertahankan tingkat energi.
6. Meningkatkan Kesehatan Usus
Daun bawang kaya akan prebiotik, yang merupakan jenis serat yang memberi makan bakteri menguntungkan di usus.
Prebiotik meningkatkan penyerapan nutrisi, menghilangkan materi limbah berbahaya dalam tubuh Anda, merangsang pergerakan makanan melalui usus dan mengeluarkan cairan pencernaan.
Artikel ini telah tayang di Draxe dengan judul How Leeks Can Protect You from Both Cancer & Heart Disease
Source | : | draxe.com |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR