Nasi yang sudah dingin ini bisa dihangatkan lagi kok, tanpa memengaruhi kadar pati resisten yang sudah terbentuk di dalamnya.
2. Tambahkan tepung kelapa
Tak hanya dalam bentuk minyak, Anda pun bisa menambahkan tepung kelapa ke dalam masakan nasi untuk menurunkan angka indeks glikemik nasi.
Tambahkan tepung kelapa dengan takaran 6-7 sendok makan pada 1 cup beras saat dimasak.
Kandungan tepung kelapa memiliki serat yang cukup untuk menghambat penyerapan glukosa pada tubuh.
Cara ini akan menurunkan indeks glikemik nasi dari 89% menjadi menjadi 49%.
Karena penyerapan glukosa pada nasi campuran tepung kelapa cenderung lambat, kadar gula darah pun bisa terjaga.
Kepala pengembangan layanan analisis pangan, Institut Pertanian Bogor (IPB), Dr. Didah Nur, menjelaskan terkait penambahan tepung kelapa pada nasi.
"Dari penelitian yang saya lakukan, beras yang dicampur tepung kelapa sebanyak 25 persen, bisa menurunkan angka indeks glikemik nasi menjadi sebesar 49 persen. Kandungan tepung kelapa memiliki serat yang cukup untuk menghambat penyerapan glukosa pada tubuh," ujarnya.
"Selain indeks glikemik yang jadi rendah, kadar gula darah bisa dijaga, karena penyerapan glukosa pada nasi campuran tepung kelapa cenderung lambat,” ucapnya menambahkan.
3. Tambahkan setengahc angkir beras pada air mendidih yang sebelumnya ditambah satu sendok minyak kelapa
Selain memperhatikan cara mengonsumsi nasi, penurunan kadar gula juga bisa dilakukan lewat cara memproses nasi yang berbeda.
Penelitian yang dipresentasikan dalam 249th National Meeting & Exposition of the American Chemical Society (ACS) menunjukkan bahwa pemanasan dan metode memasak tertentu dapat mengurangi penyerapan kalori dari nasi sampai 50 hingga 60 persen.
Para peneliti menemukan bahwa peningkatan konsentrasi resistant starch (RS) pada nasi merupakan sebuah cara baru untuk menurunkan kadar kalori pada nasi sebesar 50-60 persen.
Resistant starch merupakan jenis pati yang sukar dicerna enzim manusia.
Medical Daily mengungkapkan bahwa metode ini dilakukan dengan menambahkan setengah cangkir beras pada air mendidih yang sebelumnya ditambahkan satu sendok makan minyak kelapa.
Kemudian nasi dibiarkan matang secara perlahan selama 40 menit.
Sebenarnya nasi sudah matang ketika dimasak selama 20-25 menit.
Langkah selanjutnya adalah mendinginkan nasi selama 12 jam.
Kandungan RS yang terdapat pada beras tradisional ternyata dapat meningkat hingga 10 kali lipat dengan metode ini.
Tim peneliti menjelaskan, selama proses memasak, minyak mengubah pati menjadi sukar dicerna (RS).
Sementara itu, proses pendinginan nasi selama 12 jam sangat efektif untuk menurunkan kadar kalori yang bisa diserap oleh tubuh.
Ternyata, memanaskan kembali nasi tersebut sebelum dimakan tak akan memengaruhi kandungan RS-nya.
4. Konsumsi Nasi dalam Keadaan Dingin
Nasi putih kaya akan zat pati atau karbohidrat yang dapat dicerna dan diserap dengan cepat oleh usus halus, sehingga kadar gula darah pun akan meningkat dengan cepat.
Namun, zat pati tersebut dapat diubah menjadi zat pati yang sulit dicerna (zat pati resisten).
Cara mengubahnya adalah dengan menyimpan nasi yang telah matang di dalam kulkas bersuhu 4°C selama 24 jam, lalu dihangatkan kembali sebelum dikonsumsi.
Zat pati yang lebih sulit dicerna akan mengurangi jumlah karbohidrat yang diserap oleh usus.
Hal yang Perlu Diingat Sebelum Mengonsumsi Nasi Dingin
Anggapan bahwa mengonsumsi nasi putih dingin lebih baik bagi penderita diabetes ternyata benar.
Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum mengonsumsinya, yaitu:
Nasi putih dingin harus dikonsumsi dalam jangka panjang untuk mendapatkan efek menstabilkan kadar gula darah.
Nasi putih yang hendak didinginkan harus diletakkan dalam wadah yang bersih untuk mencegah pertumbuhan bakteri.
Nasi putih dingin perlu dihangatkan kembali sebelum dikonsumsi.
Selain agar teksturnya lebih enak disantap, proses penghangatan juga bisa membunuh bakteri di dalam nasi yang didinginkan.
Hindari lauk yang manis, berlemak, dan berkalori tinggi.
Selain cara di atas, Anda juga perlu mengurangi porsi nasi yang dikonsumsi.
Lebih baik lagi kalau dimakan saat nasi sudah dingin.
Karena nasi yang sudah tak lengket seperti saat baru saja matang, kadar gulanya lebih rendah.
Tak heran kalau orang zaman dulu ketika belum ada teknologi penghangat nasi, jarang yang kena diabetes, ya!
Semoga informasi ini bermanfaat.
Selamat mencoba.
Artikel ini telah tayang di Sripoku.com dengan judul Kurangi Kadar Gula pada Nasi Putih dengan 8 Cara Ini, Tips Mudah Hindari Gemuk hingga Diabetes
Source | : | Sripoku.com |
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR