Kalau kental, otomatis bakwan jadi tebal dan akhirnya tak bisa renyah.
Kalau terlalu banyak tepungnya, adonan bakwan bisa jadi keras dan tebal.
Kalau terlalu encer, adonan bisa tipis dan melebar seperti rempeyek.
Pastikan adonan bakwan cukup kental namun tetap bisa disendoki dengan mudah.
Nah, itulah tips mudah dalam membuat adonan bahan yang pas.
Agar lebih mahir dalam membuat bakwan serta memadankan variasi isiannya.
Anda bisa menengok aneka resepnya di website kesayangan Anda ini.
Tunggu apa lagi? Yuk, segera buat.
Selain bisa untuk camilan, bakwan goreng bisa kita jadikan lauk maupun sarapan, lho.
Bahaya Taruh Minyak Goreng di Samping Kompor
Dilansir dari thesun.co.uk, anda mungkin harus menjaga jarak bahan pokok dapur yang cukup jauh dari kompor.
Jika anda menyimpan bahan pokok dapur di sebelah kompor, itu bisa merusak rasanya.
Pakar memasak di Good Housekeeping Institute (GHI) telah mengungkapkan bahwa menyimpan minyak goreng seperti minyak zaitun di tempat yang hangat dan terang (seperti di dekat kompor) dapat menyebabkan rasa mustier atau tengik yang akan menjadi tengik seiring waktu.
Untuk melindungi rasa minyak, anda harus menyimpannya di tempat yang gelap dan sejuk, dengan tutup yang terpasang rapat.
Oksigen, cahaya, dan panas adalah tiga musuh utama minyak goreng, menurut GHI menaruh di posisi di samping kompor bukanlah ide yang baik.
Dan mengira minyak zaitun yang ditaruh di samping kompor akan tahan lama juga salah.
Minyak zaitun tidak menjadi lebih baik seiring bertambahnya usia dan harus dipastikan menyimpan dalam wadah yang benar dalam waktu enam bulan, sebelum rasanya mulai memburuk.
Namun, botol yang belum dibuka dapat bertahan hingga dua tahun jika anda menyimpannya antara 14 derajat C dan 18 derajat C dan di tempat yang gelap.
GHI juga menyarankan bahwa minyak zaitun extra virgin tidak boleh dimasak dengannya, karena panasnya akan merusak rasanya yang kuat.
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR