SajianSedap.com - Keberadaan lemak di perut merupakan hal yang membuat tidak nyaman bagi sebagian orang.
Ini bisa mempengaruhi kepercayaan diri karena membuat perut buncit, terutama terlihat saat menggunakan baju pas badan.
Berbagai pilihan gaya hidup mulai dari diet hingga olahraga dilakukan untuk mendapatkan hal tersebut.
Beberapa orang juga mengonsumsi obat diet yang diklaim mampu membakar lemak perut secara instan.
Namun, pilihan tersebut terkadang justru malah membawa penyakit sebab dilakukan cara yang salah dan terlalu ekstrem.
Anda perlu melakukan pilihan gaya hidup yang sehat dan benar agar selain tubuh memiliki berat ideal juga bisa tetap sehat.
Rempah di dapur ternyata juga bisa menjadi salah satu bahan sehat untuk mendapatkan perut rata tanpa menimbulkan bahaya untuk tubuh.
Selain sehat, itu juga nikmat dan membuat tubuh memiliki berat badan ideal dan bisa membuat perut rata.
Nah, simak apa saja yang bisa digunakan untuk mendapatkan badan ideal impian Anda.
Rempah di Dapur yang Bantu Menghilangkan Lemak Perut
1. Jahe
Jahe merupakan salah satu rempah yang dikenal sangat baik bagi kesehatan. Bahkan, jahe juga bisa menjadi obat herbal untuk sejumlah gangguan sistem pencernaan.
Selain mengobati berbagai jenis penyakit, terutama sakit perut, jahe dapat dikonsumsi untuk menghilangkan lemak di perut.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Gastroenterology and Hepatology mengungkapkan, jahe memiliki kemampuan unik untuk mempercepat pengosongan lambung.
Jahe bisa dikonsumsi dengan menambahkannya ke dalam saus salad atau minum teh jahe untuk melegakan pencernaan.
2. Kayu Manis
Kayu manis mengandung antioksidan kuat yang disebut polifenol dan terbukti dapat mengubah komposisi tubuh, serta meningkatkan sensitivitas insulin.
Sebuah penelitian yang dipublikasikan di Archives of Biochemistry and Biophysics menunjukkan, bahwa penambahan kayu manis pada makanan mengurangi penumpukan lemak di perut.
Serangkaian penelitian dalam American Journal of Clinical Nutrition juga menemukan, menambahkan satu sendok teh kayu manis ke makanan bertepung dapat membantu menstabilkan gula darah dan menangkal lonjakan insulin.
Coba tambahkan kayu manis di pagi hari untuk oat dan smoothie. Lalu lihat bagaimana efeknya agar nafsu makan terkontrol dapat terkontrol dengan baik dan pinggang juga lebih mengecil.
3. Cabai
Capsaicin, senyawa yang memberi rasa yang kuat pada cabai telah terbukti dapat mengurangi lemak perut, menekan nafsu makan, dan meningkatkan kemampuan tubuh untuk membakar makanan sebagai energi (thermogenesis).
Sebuah studi yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition menemukan, konsumsi capsaicin setiap hari bisa menghilangkan lemak perut.
Sementara itu, studi yang dilakukan oleh para peneliti Kanada menunjukkan, pria yang makan pedas di awal akan mengonsumsi 200 kalori lebih sedikit pada waktu makan selanjutnya.
Kita dapat menemukan capsaicin dalam berbagai jenis cabai dan saus yang pedas. Cobalah untuk membumbui ikan, daging, dan telur dengan sedikit cabai merah bubuk.
Artikel berlanjut setelah video berikut ini.
Manfaat Lemon dan Gula Merah untuk Turunkan Berat Badan
Sudah bukan rahasia bila air lemon umum digunakan untuk menurunkan berat badan.
Tapi, menambahkan gula merah ke dalam air lemon merupakan suatu hal baru.
Lemon merupakan sumber vitamin C yang berperan untuk meningkatkan hidrasi, kualitas kulit, pencernaan, menurunkan risiko stroke, meningkatkan kesehatan jantung, dan menurunkan berat badan.
Sedangkan, gula merah bemanfaat untuk meningkatkan pencernaan, membersihkan tubuh, meningkatkan kekebalan tubuh, dan menurunkan berat badan.
Untuk membuat air lemon dengan gula merah cukup mudah. Anda rebus sepotong kecil gula merah sampai mendidih.
Kemudian, Anda saring air rebusan gula merah dan biarkan sampai dingin. Setelah itu, Anda tambahkan satu sendok makan air lemon, aduk sampai rata dan minum sekaligus.
Anda sebaiknya mengonsumsi minuman ini pada pagi hari. Selamat mencoba.
Artikel ini telah tayang di Kompas dengan judul 5 Rempah di Dapur yang Bantu Menghilangkan Lemak Perut
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR