Metode sederhana ini bekerja dengan memanipulasi kimia pati dalam beras, dengan mengubah pati yang dapat dicerna menjadi pati resisten.
Kebanyakan pati cepat dicerna dan diubah menjadi glukosa dalam tubuh.
Setiap kelebihan glukosa yang tidak digunakan biasanya disimpan sebagai lemak yang bisa menjadi penyumbang utama dalam penambahan berat badan dan masalah kesehatan lainnya seperti diabetes dan obesitas.
Sudhair James dari College of Chemical Sciences di Sri Lanka menunjukkan bahwa memasak nasi dengan minyak kelapa dapat mengurangi penyerapan kalori sebesar 10-12 persen dan bahkan bisa sampai 50-60 persen.
Teknik memasak ini telah dipelajari sebelumnya dengan menggunakan kentang, sehingga dapat dipastian bahwa prinsip yang sama juga berlaku untuk beras.
Peneliti belum menguji teori ini pada berbagai macam jenis beras, namun mereka yakin bahwa hal yang sama dapat dilakukan pada pati dan karbohidrat lainnya.
"Kami sebagai ilmuwan percaya bahwa jika kita melakukan proses ini pada varietas terbaik dan jika metode ini akan berhasil, ini bisa jadi terobosan besar, "kata James.
"Kita bisa menurunkan kalori dalam beras sebesar 50 hingga 60 persen."
Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul 4 Cara Memasak Nasi Agar Empuk, Semerbak Wangi dan Tidak Mudah Basi, Tak Harus Beras Kualitas Mahal
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR