SajianSedap.com - Kebanyakan orang Indonesia pasti makan tahu dengan cara digoreng.
Soalnya, cara ini terbilang paling mudah dan paling enak.
Tapi sebenarnya, khasiat tahu lebih baik kalau kita rebus, lo.
Ya, tahu kukus menyimpan sejuta manfaat baik bagi tubuh.
Bahkan, makan tahu kukus juga bisa bikin tubuh selamat dari penyakit mematikan ini, lo.
Rugi kalau gak coba.
Tahu Kukus Bisa Turunkan Kolesterol
Ada kabar germbira nih untuk Saselovers penggemar siomay!
Salah satu menu favorit yang kerap hadir dalam sepiring siomay ternyata punya manfaat dahsyat untuk kesehatan tubuh.
Menu tersebut adalah tahu kukus, salah satu makanan olahan kedelai.
Sedari dulu, kedelai memang dikenal tinggi serat. Selain itu, proses kukus yang gunakan nol minyak pun membuat tahu kukus minim lemak.
Tiga manfaat ini makin terasa jika tahu kukus dikonsumsi saat makan malam, pengganti panganan berat.
Apa saja 3 manfaat konsumsi tahu kukus untuk kesehatan? Yuk simak!
1. Menurunkan kolesterol jahat
Beragam olahan kedelai termasuk tahu, bisa menjadi pilihan pengganti protein hewani yang cenderung meningkatkan kadar kolesterol.
Tubuh tidak akan kehilangan asupan protein namun tidak juga meningkatkan kolesterol dalam tubuh.
Tahu juga memiliki kandungan asam lemak jenuh yang lebih rendah dari pada daging.
Selain itu, tahu juga memiliki kandungan lesitin dan asam linoleat, yang membantu mengatur metabolisme tubuh.
Kadar kolesterol jahat yang tinggi dalam tubuh memicu penyakit fatal lain, seperti penyakit jantung koroner dan stroke.
Kandungan zat besi pada tahu kukus juga berpotensi cegah anemia.
2. Menurunkan resiko penyakit jantung
Selain itu, dalam tahu juga terdapat kandungan isoflavone yang memiliki sifat antioksidan.
Kandungan itu bisa mengurangi peradangan pada pembulu darah.
Ada juga kandungan serat pada tahu yang ternyata bisa membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Kolesterol jahat berlebih dalam tubuh bisa memicu munculnya penyakit hipertensi dan jantung.
Karena itu, mengonsumsi tahu kukus secara rutin bisa membantu teman-teman menjaga kesehatan jantung.
Buat ibu-ibu, manfaat tahu putih berikut ini mungkin yang paling ditunggu-tunggu.
3. Meningkatkan kesehatan tulang
Dalam tahu terdapat kandungan kalsium yang baik untuk kesehatan tulang.
Dalam satu porsi tahu seberat 4 ons, sama dengan kandungan kalsium dalam 8 ons susu sapi.
Karena itu mengonsumsi tahu bisa mengisi kebutuhan kalsium pada tubuh.
Pada anak usia pertumbuhan, tahu bisa membantu memperkuat tulang.
Sedangkan pada orang dewasa, mengonsumsi tahu secara rutin bisa mencegah munculnya penyakit osteoporosisi atau pengeroposan tulang.
Nah, itu tadi beragam manfaat dari mengonsumsi tahu kuku secara rutin.
Telur Puyuh Sangat Tinggi Kolesterol
Ya, telur puyuh ternyata sangat amat tinggi kolesterol, lo.
Pasalnya, dikutip dari Kompas.com, satu sajian berisi lima butir telur puyuh mengandung jauh lebih banyak kolesterol, yakni 422 miligram.
Coba bandingkan dengan satu sajian telur ayam yang cuma 211 miligram.
Bandingkan juga dengan udang yang mengandung 252 miligram kolesterol per 100 gramnya.
Padahal, rata-rata manusia hanya membutuhkan 1100 miligram kolesterol per hari, dan 60-75 persennya telah disintesis sendiri oleh organ hati di dalam tubuh.
Kebayang kan kalau kita saat makan bubur ayam misalnya, sampai makan dua tusuk sate telur puyuh yang isinya bisa sampai 10 butir?
Oleh karena itu, konsumsi telur puyuh yang secukupnya seharusnya tidak akan menganggu kesehatan Anda.
Meski demikian, bila Anda tetap merasa khawatir, Anda bisa secara signifikan mengurangi kadar kolesterol yang didapatkan dari telur puyuh dengan hanya memakan putihnya saja.
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR