SajianSedap.com – Sup adalah makanan yang biasa kita temui sehari-hari.
Biasanya sup akan berisi berbagai macam sayuran.
Sayuran seperti brokoli, kol, wortel, dan kentang biasanya ada dalam sup.
Selain cara membuatnya yang mudah, bahan-bahan sup juga sangat mudah didapat.
Baca Juga: Resep Sayur Wortel Telur Puyuh, Sup Bening Nikmat Untuk Teman Menu Utama Siang Ini
Anda bisa membelinya di pasar.
Orang Indonesia terbiasa makan sup ditambah dengan nasi.
Namun tahukah Anda, kebiasaan ini ternyata tidak baik untuk tubuh.
Bahkan bisa menimbulkan kanker ganas yang satu ini!
Makan Nasi dan Kuah Sup Menyebabkan Kanker Lambung
Meski enak dan segar, makan nasi dengaj kuah ternyata bisa membahayakan tubuh.
Salah satu akibatnya Anda bisa terkena penyakit mematikan, yakni kanker lambung.
Kok bisa ya?
Meski lazim dilakukan, nyatanya kebiasaan ini bisa menjadi pemicu kanker lambung.
Baca Juga: Resep Sup Jagung Manis Bayam, Menu Lezat Dengan Gizi yang Lengkap
Makan nasi yang dicampur dengan sup bukanlah kebiasaan makan yang sehat.
Hidangan semacam ini bisa menambah beban perut.
Akibatnya lambung akan membutuhkan lebih banyak waktu untuk proses mencerna.
Selain itu, kebiasaan makan semacam ini bisa menyebabkan hiperekresi dalam air liur.
Kondisi ini memperlambat penyerapan gizi pada nasi.
Anda dapat mengganti nasi dengan karbohidrat lainnya.
Contohnya Anda bisa menambahkan kentang sebagai pengganti nasi.
Nah mulai sekarang, kurangi kebiasaan makan nasi dicampur kuah sup ya.
Makanan Lain yang Dapat Menyebabkan Kanker Lambung
Selain makan nasi dicampur sup, berikut adalah makanan lain yang dapat menyebabkan kanker lambung.
1. Makanan panas
Baca Juga: Resep Sup Sayuran Soun, Menu Sederhana Dengan Kombinasi Bahan yang Tepat
Makanan panas meningkatkan risiko kanker lambung sebesar 4,22 kali.
Hal ini karena selaput lendir di saluran pencernaan manusia cukup rentan dan hanya bisa menangani makanan dengan suhu 50 sampai 60 derajat Fahrenheit, atau setara 15 derajat Celcius.
Maka, kebiasaan makan dalam kondisi panas bisa membakar selaput lendir saluran pencernaan.
Hal ini ternyata menyebabkan perubahan patologis.
Inilah yang akhirnya bisa menyebabkan kanker perut.
Artikel berlanjut setelah video berikut.
Sebagai solusi, kita harus berusaha menghindari makanan dengan suhu di atas 15 derajat celcius.
Selain itu, makanlah sebanyak mungkin sayuran dan buah-buahan yang kaya vitamin C.
2. Makan Buah Asam saat Perut Kosong
Makan buah asam pada perut kosong termasuk kebiasaan tidak sehat.
Saat kita lapar, asam lambung di perut akan mencapai konsentrasi tinggi.
Jika dikombinasikan dengan buah yang asam maka akan mengendap di perut.
Lama kelamaan akan menimbulkan benjolan endapan besar.
Tekanan udara di perut pun akan meningkat dan menyebabkan nyeri, bengkak, bersamaan dengan gejala terkait lainnya.
Artikel berlanjut setelah video berikut.
3. Daging olahan
Periset menemukan bahwa seseorang yang mengonsumsi 50 gram daging merah olahan memiliki risiko yang lebih tinggi terkena kanker lambung.
Risiko menjadi lebih tinggi bila konsumsi daging merah olahan tersebut dimasak dengan menggunakan asap atau garam seperti daging asap, hotdog, atau sosis panggang.
Ada peningkatan sekitar 18% risiko terkena kanker lambung dengan pola konsumsi seperti itu.
Baca Juga: Resep Sup Sayur Telur Puyuh, Menu Rumahan Dengan Cita Rasa yang Luar Biasa Gurih
Jadi mulai sekarang Anda harus mengurangi konsumsi daging olahan.
Daging yang diolah sendiri jauh lebih sehat daripada Anda membeli daging olahan.
Nah untuk itu selalu waspada unutk tidak mengonsumsi jenis makanan di atas.
Ingat pengobatan terbaik adalah pencegahan yang dilakukan sejak dini.
Artikel ini pernah tayang di Grid Fame dengan judul Emak-emak Wajib Tahu! Padahal Bisa Bikin Nafsu Makan Anak Bertambah, Makan Nasi dengan Kuah Ternyata Bisa Bikin Penyakit Mematikan Ini Bersarang di Tubuh
Baca Juga: Resep Sup Asparagus Jamur Kancing, Menu Mewah Ala Restoran yang Bisa Kita Buat Di Rumah!
Trik Menghilangkan Henna di Kulit Lebih Cepat, Gosok dengan 1 Bahan di Dapur Ini
Penulis | : | Laksmi Pradipta Amaranggana |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR