Pertama adalah, makan nasi dalam kondisi dingin sesering mungkin ternyata sangat tidak dianjurkan.
Rupanya nasi dalam kondisi dingin yang dimakan terus menerus rentang menyebabkan penyakit.
Terutama nasi dingin, dengan tanda-tanda penurunan kualitas, yang menyebabkannya nyaris sama dengan nasi basi, atau nasi dingin yang terus menerus dipanaskan ulang.
Hal ini, bisa memnyebabkan beberapa penyakit seperti, mual, muntah, dan diare, hingga menyebabkan lelah.
Karena itu, para ahli merekomendasikan sebaiknya untuk makan nasi selagi masih panas, atau nasi panas yang baru saja didinginkan dalam waktu dekat.
Atau, nasi disimpan dalam lemari es tetapi jangan sampai melebihi 24 jam, karena bila lebih dari itu akan meneyebabkan penurunan kualitas.
Kemudian, yang kedua adalah makan nasi yang sudah melebihi 24 jam atau nasi kemarin.
Seperti kita ketahui, beras mengandung spora Bacillus cerecus, sel yang mampu bereproduksi dengan cepat dan menjadi bakteri.
Jika nasi dibiarkan pada suhu ruangan, dalam waktu hingga 24 jam lebih, akan membuatnya menjadi untai bakteri.
Spora akan berlipat ganda, dan tumbuh menjadi bakteri.
Source | : | Nakita |
Penulis | : | Gusthia Sasky T |
Editor | : | Gusthia Sasky T |
KOMENTAR