SajianSedap.com - Pilihan gaya hidup semakin berkembang dan bisa menjadi daftar pilihan untuk orang bisa hidup lebih sehat.
Namun, pilihan gaya hidup yang dipilih tak serta merta sehat.
Akibatnya, beberapa masalah kinerja tubuh muncul dengan beragam penyakit yang bersarang di dalam tubuh.
Salah satunya diabetes yang banyak diderita dan disebut-sebut sebagai penyakit sejuta umat.
Penyakit diabetes jika tidak diobati bisa saja menyebabkan kerusakan saraf yang bisa mengancam nyawa penderitanya.
Alih-alih menggunakan obat untuk mengontrol gula darah tinggi, cobalah menggunakan bahan alami.
Beberapa bahan alami seperti daun kumis kucing dipercaya ampuh untuk mengontrol gula darah tinggi.
Manfaat Daun Kumis Kucing Untuk Menurunkan Gula Darah Tinggi
Penelitian telah menunjukkan bahwa ekstrak herbal daun kumis kucing dapat membantu menurunkan kadar glukosa darah.
Beberapa kelompok penelitian mengambil mengambil ekstrak ramuan daun kumis kucing dan menemukan bahwa ekstrak pelarut tertentu dari daun kumis kucing ini dapat secara signifikan menurunkan kadar gula darah dan meningkatkan leptin serta HDL.
Hal ini berpengaruh dalam menghentikan trombosit darah agar tidak saling menempel sehingga mengurangi risiko serangan jantung dan stroke.
Daun kumis kucing dapat diolah sebagai ramuan herbal yang dapat diekstrak dari rebusan airnya.
Untuk mengatasi diabetes dan tekanan darah tinggi, 20 helai daun kumis kucing dicampurkan ke dalam 110 ml air dan 20 helai daun pahit lainnya.
Manfaat Lain Daun Kumis Kucing
1. Menurunkan tekanan darah
Daun kumis kucing mengandung sejumlah senyawa yang membantu menurunkan tekanan darah.
Asam rosmarinik yang ada di dalamnya menargetkan enzim vital yang dikenal sebagai Angiotensin Converting Enzymes (ACE), sehingga pembuluh darah membesar atau melebar, dan tekanan darah berkurang.
Jika tekanan darah normal maka memudahkan jantung untuk memompa darah dan dapat meningkatkan fungsi jantung yang gagal.
2. Mengobati infeksi saluran kemih dan batu ginjal
Manfaat daun kumis kucing berikutnya ialah mengurangi infeksi saluran kemih dan batu ginjal.
Sifat diuretik dan anti-bakteri alami membantu mengairi kandung kemih dan mengeluarkan patogen yang menyerang dan melindungi saluran kemih dari infeksi.
Hal ini dapat membantu mencegah pembentukan batu ginjal dan melindungi ginjal dari efek merusak dari obat dan reagen tertentu.
3. Antiinflamasi
Siapa yang menyangka bahwa daun kumis kucing dapat dijadikan sebagai antiinflamasi yang kuat.
Bahkan, daun kumis kucing telah terbukti efektif dalam mengurangi kadar asam urat dalam darah sehingga dapat mengobati rematik, asam urat dan radang sendi.
Ekstrak daun kumis kucing juga ampuh dalam meningkatkan kekuatan tulang karena kaya kandungan potasium dan kalsium.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
4. Detoks
Daun kumis kucing juga dapat digunakan sebagai ramuan detoksifikasi.
Tanaman ini memiliki efek perlindungan hati yang kuat sebagai antioksidan.
Ekstrak daun kumis kucing bahkan terbukti mampu mencegah kerusakan liver akibat konsumsi alkohol atau obat-obatan tertentu.
Selain itu, ia juga terbukti mengurangi tanda-tanda perlemakan hati dan konsentrasi bilirubin pada subyek penyakit kuning.
5. Meningkatkan daya ingat
Asam rosmarinic yang ada pada daun kumis kucing membantu meningkatkan daya ingat dan juga melindungi dari kematian sel saraf yang disebabkan oleh beta-amiloid penyebab Alzheimer.
Daun kumis kucing juga memiliki efek menenangkan yang dapat membantu mengurangi gejala kecemasan.
6. Membantu masalah pernapasan
Daun kumis kucing sangat baik untuk mengobati masalah pernapasan seperti asma dan batuk.
Agar lebih efektif, biasanya ramuan obat daun kumis kucing dicampur dengan ramuan obat lainnya agar lebih maksimal dalam mengobati masalah pernapasan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 7 Manfaat Daun Kumis Kucing
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR