Jangan Dikit-dikit Kerokan atau Minum Obat, Masuk Angin Bisa Diatasi Pakai Bahan Dapur Ini, Dijamin Cepat Sembuh

SajianSedap.com - Masuk angin merupakan masalah kesehatan yang umum diderita oleh masyarakat Indonesia.

Namun, dalam dunia kedokteran barat, sebenarnya tidak dikenal nama penyakit masuk angin.

Istilah yang ada adalah flu atau cold untuk menunjukkan gejala seperti pegal, kembung, mual, batuk, flu, merasa kedinginan, serta demam.

Orang Indonesia mengatakan bahwa dirinya sedang masuk angin ketika merasakan gejala tersebut.

Baca Juga: Ngapain Flu Periksa ke Dokter? Mending Buat Ramuan Super dari Jahe Ini, Dijamin Hidung Mampet Langsung Plong Gak sampai 1 Jam

Untuk mengobati masuk angin, banyak orang melakukan kerokan yang kalau kata orang-orang supaya anginnya “keluar.”

Namun, sebenarnya ini cara yang salah, karena dari sudut pandang medis kerokan tidak begitu membantu dan malah membuka dan memperlebar pori-pori tubuh.

Justru kalau merasakan salah satu gejala di atas, Anda bisa mengobatinya dengan meminum ramuan herbal yang ampuh untuk mengobati masuk angin, disertai beristirahat dengan baik.

Berikut ini beberapa bahan yang bisa dijadikan untuk mengobati masuk angin.

Cara Mengobati Masuk Angin

Dilansir dari Medical News Today, berikut pengobatan rumahan yang dapat membantu mengobati masuk angin.

1. Madu

Madu memiliki sifat antimikroba, yang memungkinkannya melawan beberapa bakteri dan virus.

Sebuah penelitian menemukan bahwa madu efektif meredakan batuk sebagai gejala pilek pada anak di atas usia 1 tahun.

Baca Juga: Pantas Emak-emak Nyuruh Mandi Air Dingin Tiap Pagi, Bukan Masuk Angin Ternyata Tubuh Justru ALama Hal Tak TerDuga Ini Setelah Mandi, Wow!

Namun, anak-anak di bawah 1 tahun tidak boleh mengonsumsi madu karena risiko botulisme.

Cara menggunakannya cukup seduh madu ke dalam air panas untuk meredakan sakit tenggorokan atau batuk.

Anda juga bisa menambahkan lemon memberikan rasa ekstra dan vitamin C.

2. Bawang putih

Bawang putih dapat membantu melawan flu biasa karena memiliki sifat antibakteri dan antivirus.

Satu studi menemukan bahwa orang yang mengonsumsi suplemen bawang putih setiap hari selama 3 bulan memiliki lebih sedikit pilek daripada mereka yang menggunakan kelompok plasebo.

Bawang putih telah lama menjadi obat rumahan untuk masuk angin, termasuk gejala yang ditimbulkan.

Orang bisa makan bawang putih mentah, memasukkan bawang putih matang ke dalam makanan, atau mengonsumsi suplemen.

Kecuali seseorang memiliki alergi bawang putih, biasanya aman digunakan untuk mengatasi batuk dan pilek.

Baca Juga: Satu Indonesia Nyesel Baru Tahu, Bukannya Bikin Tubuh Sehat Kerokan Malah Bisa Berikan Dampak Buruk Ini!

3. Minyak oregano

Oregano mengandung timol dan carvacrol, yang keduanya memiliki efek antibakteri.

Masyarakat secara tradisional menggunakan minyak atsiri yang mengandung timol untuk meredakan sakit kepala, diare, dan batuk.

Orang mungkin menemukan bahwa mengonsumsi minyak oregano atau menggosokkannya di dada membantu meredakan gejala masuk angin.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.

4. Probiotik Alami

Probiotik adalah bakteri hidup yang mendukung kesehatan usus dan dapat membantu mencegah orang terkena masuk angin.

Penelitian telah menunjukkan bahwa probiotik dapat membantu melindungi sistem kekebalan terhadap virus.

Dalam uji coba terkontrol, ada lebih sedikit kasus pilek pada orang yang mengonsumsi probiotik daripada mereka yang tidak.

Probiotik hadir dalam banyak makanan, termasuk yogurt, sauerkraut, miso, dan tempe.

Artikel ini telah tayang di Medical News Today dengan judul, How to treat a cold or flu at home

PROMOTED CONTENT