Mengingat menurut artikel dalam nationalgeographic.id, salah satu serangga yang termasuk predator yang rahangnya digunakan untuk merobek sayap mangsa agar tidak melarikan diri.
Tidak hanya itu, rahang capung juga bisa digunakan untuk memenggal kepala mangsanya.
Selain rahang, capung juga memiliki kaki yang kuat untuk mencengkeram mangsanya. Bentuknya ada gerigi kecil yang mirip dengan duri.
Oleh karena itu, sebagai pemangsa yang brutal akan berbahaya jika capung menggigit tubuh kita.
Menurut jurnal dalam Proceedings of the National Academy Sciences (PNAS) capung menjadi predator tunggal di dunia.
Namun terkait gigitan capung pada pusar yang dinilai dapat menghentikan kebiasaan mengompol pada anak ini ternyata hanyalah mitos belaka.
Menurut Rosichin Ubaidillah, peneliti serangga dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) gigitan serangga bukannya menyembuhkan justru akan membiarkan mikroba patogen atau penyakit masuk ke dalam tubuh.
Selain itu, juga bisa melukai kulit anak yang masih rentan.
Artikel berlanjut setelah video berikut ini.
Trik Menghilangkan Henna di Kulit Lebih Cepat, Gosok dengan 1 Bahan di Dapur Ini
KOMENTAR