SajianSedap.com – Microwave adalah alat untuk memanaskan makanan yang dapat kita temui setiap harinya.
Biasanya kita memanaskan makanan dengan microwave jika tidak ingin repot menyalakan kompor.
Adanya microwave di rumah kita akan sangat membantu untuk mempercepat dalam mengolah masakan.
Terlebih kita tidak membutuhkan waktu yang lama untuk memanaskan makanan di microwave.
Baca Juga: Buang-buang Waktu Kalau Cuma Didiamkan, Begini Cara Mencairkan Daging Beku Cuma dalam Hitungan Menit
Namun di balik kepraktisannya, microwave ternyata menyimpan bahayanya sendiri.
Apalagi jika Anda memanaskan daging dengan menggunakan microwave.
Meskipun sering dilakukan, tapi Anda sedang dalam bahaya besar!
Simak bahaya memanaskan daging dengan microwave pada artikel berikut ini.
Bahaya Memanaskan Daging dengan Microwave
Daging olahan biasanya mengandung banyak bahan kimia dan pengawet dan menjadi lebih buruk saat dimasak di dalam microwave.
Cara memasak, menyimpan, dan memanaskan kembali daging olahan dapat berkontribusi pada produksi produk oksidasi kolesterol
Lebih berbahaya lagi, kolesterol murni akan terkait langsung dengan penyakit jantung.
Satu studi menemukan bahwa daging yang dihangatkan dengan microwave menghasilkan produksi COP yang lebih tinggi pada sosis, bacon, dan daging, dibandingkan dengan metode memasak lainnya.
Jika Anda memiliki kolesterol yang tinggi atau penyakit jantung, sebaiknya mulai sekarang hindari konsumsi daging yang dipanaskan dengan microwave ya.
Meskipun cara ini dianggap praktis dan cepat, namun jika Anda terus menggunakannya maka bahaya berbagai penyakit akan mengintai Anda.
Bahan Makanan Lain yang Tidak Boleh Dipanaskan dengan Microwave
1. Telur Utuh
Jangan sekali-kali Anda mencoba memanaskan telur ke dalam microwave!
Saat dimasukkan ke dalam oven microwave, telur menghasilkan uap di dalam cangkang dan akan meledak.
Jadi jangan mencoba merebus telur di dalam oven microwave.
2. ASI dan Susu Formula
Banyak ibu baru membekukan dan menyimpan ASI mereka untuk digunakan nanti.
Cara tersebut bagus selama tidak dipanaskan kembali ke dalam oven microwave.
Dengan cara yang sama seperti gelombang mikro memanaskan piring makanan secara tidak merata.
Microwave juga dapat menghangatkan botol ASI secara tidak merata, menciptakan “titik panas” yang dapat membakar mulut dan tenggorokan bayi secara parah.
Ada juga bahaya karsinogen yang datang dari plastik yang dipanaskan kembali.
Artikel akan berlanjut setelah video berikut.
Jika ingin praktis, Anda bisa memanaskan secangkir air di microwave dan kemudian memasukkan kantong atau botol ASI ke dalamnya untuk mencair.
3. Nasi
Menurut Food Standards Agency, nasi yang dihangatkan di microwave terkadang bisa menyebabkan keracunan makanan.
Nasi melibatkan keberadaan umum bakteri yang sangat resisten yang disebut Bacillus cereus.
International Journal of Food Microbiology menyebutkan, panas dari microwave membunuh bakteri ini, tetapi justru menghasilkan spora yang beracun.
Sejumlah penelitian mengonfirmasi bahwa begitu nasi keluar dari microwave dan ditinggalkan pada suhu kamar.
Spora yang dikandungnya dapat berkembang biak dan menyebabkan keracunan makanan jika seseorang memakannya.
Artikel ini pernah tayang di kompas.com dengan judul Makanan Ini Tidak Boleh Dipanaskan dengan Microwave, Apa Saja?
Baca Juga: Tanpa Sadar, Spons Cuci Piring Jadi Sarang Kuman Mematikan! Wajib Dicuci Rutin dengan Cara Ini
Penulis | : | Laksmi Amaranggana |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR