Sajiansedap.com - Apakah anda sering membersihkan kamar mandi?
Jika iya, maka penting untuk anda mengetahui hal berikut ini.
Membersihkan kamar mandi dengan cara seperti ini ternyata keliru.
Supaya rumah terasa nyaman, penting untuk menjaga kebersihan seluruh ruangan.
Namun, salah satu ruangan yang perlu mendapat perhatian lebih adalah kamar mandi.
Pasalnya, kuman dan bakteri sangat rentan berada di dalamnya.
Akan tetapi, ternyata membersihkan kamar mandi ada aturannya tersendiri.
Ya, hal-hal berikut ini bisa membuat kamar mandi jauh lebih bersih dan cepat terselesaikan.
Wah, bagaimana caranya, ya?
Cara Benar Membersihkan Kamar Mandi
Melansir dari Kompas.com, berikut ini cara tepat membersihkan kamar mandi.
Tidak langsung mengelap permukaan
Saat membersihkan kamar mandi, setiap orang tentunya ingin cepat menyelesaikannya.
Akan tetapi, bukan berarti langsung buru-buru mengelap cairan pembersih yang telah disemprotkan.
Ya, ketika anda menyemprotkan cairan pembersih ke permukaan, ternyata jangan langsung dilap, Moms.
Biarkan larutan menempel di permukaan selama beberapa menit sebelum diseka untuk menghilangkan kotoran dan bakteri secara efektif.
Sebagai gantinya, anda bisa menyemprotkan larutan pembersih tepat di awal sesi pembersihan, sedangkan mengelap dan bilas dilakukan terakhir.
Membersihkan debu terlebih dahulu
Meski cenderung lembap, bukan berarti tidak ada debu di kamar mandi.
Nah, saat membersihkan kamar mandi, jangan lupa untuk menyingkirkan debu-debu yang menempel terlebih dahulu.
Jika tidak, maka anda hanya akan seperti memindahkan debu ke tempat lain.
Memakai spons yang sama di semua tempat
Selain sikat, anda juga bisa menggunakan spons untuk membersihkan kamar mandi.
Namun, yang terpenting adalah rajin memperbarui spons tersebut.
Tak hanya itu, anda juga sebaiknya memakai spons yang berbeda untuk setiap area.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini :
Jika tidak, anda sama saja seperti memindahkan bakteri dari satu permukaan ke permukaan lain.
Pastikan untuk membeli spons terpisah untuk kamar mandi, kloset, wastafel, dan cermin, ya.
Nah, itu dia cara membersihkan kamar mandi yang tepat.
Mudah sekali, bukan?
Risiko Jemur Handuk di Kamar Mandi
Bahaya simpan handuk di kamar mandi harus kita tahu nih.
Karena kegiatan sepele ini bisa-bisa jadi boomerang untuk kesehatan kita.
Pasalnya, seperti mengutip dari Kompas.com, handuk yang sudah dipakai sangat menyerap air sehingga lembap bahkan basah.
Ketika handuk basah dibiarkan di ruangan terbuka, maka akan terjadi perkembangbiakan atau pertumbuhan mikroorganisme, salah staunya jamur.
Meski jamur tersebut tak terlihat bahkan tak langsung dirasakan efeknya oleh kulit, tetapi hal ini sangat berbahaya bagi kesehatan kulit.
Dalam jangka waktu tertentu akan membuat kulit mengalami gatal, ruam, bahkan iritasi.
Beberapa orang bahkan mengalami eksim atau dermatitis atopik karena jamur yang tak terlihat tersebut.
Meski eksim atau dermatitis atopik biasanya dialami sejak lahir, tapi jamur di handuk tersebut bisa memperparah kondisi eksimnya.
Bagi pemilik kulit sehat, bisa saja mengalami kutu air, jamur kuku, atau jerawat di kulit tubuh dan wajah karena masih menggunakan handuk yang dijemur di kamar mandi.
Selain jamur penyebab gatal dan ruam, handuk yang basah atau dibiarkan di ruangan juga bisa memunculkan bakteri jenis Legionella yang biasanya berkembang biak di kain yang lembap.
Bakteri tersebut biasanya menyebabkan radang tenggorokan dan batuk-batuk.
Nah jika Anda tak ingin keluarga mengalami hal di atas, baiknya mulai hentikan kebiasaan menjemur handuk di kamar mandi ya.
Pastikan langsung jemur handuk di bawah paparan sinar matahari langsung setelah dipakai.
Pastikan juga pakai handuk yang benar-benar kering.
Sebaiknya, handuk juga rutin dicuci minimal 3 hari sekali agar terhindar dari bakteri dan jamur.
Tak hanya itu, diketahui juga bahwa seorang wanita mengidap penyakit berbahaya setelah kebiasaan gantung handuk basah di kamar mandi!
Artikel telah ditayangkan di nakita dengan judul, Semua Emak-emak Pasti Nyesel Baru Tahu, 3 Hal yang Sering Dilakukan Saat Membersihkan Kamar Mandi Ini Ternyata Keliru, Bikin Makin Kotor dan Bawa Penyakit
Source | : | Nakita |
Penulis | : | Marcel Mariana |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR