SajianSedap.com - Jahe memang dikenal memiliki ragam manfaat.
Ya, mulai dari digunakan untuk memasak hingga pengobatan.
Jahe dikenal bisa memberikan sensasi hangat unutk tubuh.
Jahe juga disebut bisa jadi pengobatan alami untuk kita.
Maka itu jahe menjadi salah satu bahan makanan wajib yang harus tersedia di rumah.
Nah, jika habis belanja jahe coba deh Anda simpan dengan 5 cara ini.
Dijamin dengan mengikuti 5 cara ini, jahe milik Anda bakal tetap segar dan tahan sampai 6 bulan.
Simpan Jahe dengan 5 Cara Ini
Seperti yang kita tahu, jahe mudah mengering.
Hal ini ditandai dengan rimpang yang lunak dan menyusut, ketika dibiarkan berada di dapur dalam waktu lebih dari seminggu bahkan bisa berjamur.
Jika demikian, jahe tidak berfungsi maksimal untuk digunakan dalam bumbu masakan atau bahan wedang, kan?
Tapi tenang saja, ternyata ada cara jitu bagaimana menyimpan jahe agar tetap segar dan tahan lama.
Dilansir Grid.ID dari Food NDTV dan Foodal via Kompas.com, berikut cara tepat menyimpan jahe agar tahan lama:
1. Masukkan dalam kantong kertas atau tisu dapur
Jahe bisa lebih tahan lama jika dikemas dalam kantong kertas atau tisu dapur.
Letakan ke dalam kulkas atau freezer.
Jahe yang dibungkus ini tidak akan terkena udara dan kelembaban dalam kulkas, sehingga akan tahan lama.
2. Simpan dalam air asam
Jahe yang sudah dikupas bisa disimpan di dalam wadah bertutup berisi cairan asam, seperti air lemon, air jeruk nipis, dan cuka.
Namun, air asam ini akan sedikit mengubah rasa jahe.
3. Dibekukan
Jahe bisa awet disimpan jika dibekukan.
Baca Juga: Resep Wedang Jahe Enak, Minuman Sehat Untuk Menghangatkan Badan
Pertama-tama, kupas potong-potong jadi beberapa bagian atau cincang jahe, letakkan di atas nampan dan bekukan di freezer.
Setelah membeku, Anda bisa simpan dalam wadah kedap udara.
Nah, jahe bisa dibekukan hingga enam bulan dan tidak akan kehilangan rasa khasnya meski sudah disimpan lama
4. Simpan dalam lemari pendingin
Tanpa dibekukan, jahe juga tetap bisa awet disimpan di kulkas pada suhu chiller.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Masukan rimpang jahe yang sudah dibersihkan ke dalam kantong plastik.
Keluarkan udara yang ada di dalam plastik lalu tutup plastik tersebut.
Terakhir, masukkan ke dalam kulkas pada bagian chiller, jahe akan tetap segar lebih dari sebulan.
5. Jangan terkena sinar matahari
Jahe tetap bisa disimpan pada suhu ruang jika di rumah tidak ada kulkas.
Baca Juga: BERITA POPULER : Jangan Pernah Makan Jahe dengan Kondisi ini Sampai Bahaya dari Tempe yang Digoreng
Namun, daya simpannya akan lebih singkat sekitar satu minggu saja.
Cara menyimpannya, cukup letakkan jahe di atas piring atau keranjang.
Tapi tetap jauhkan dari sinar matahari, maka jahe bisa bertahan satu minggu.
Cara Memilih Jahe
Ukuran jahe yang besar belum tentu menunjukkan kalau kualitasnya baik, lho.
Malahan kita sebaiknya memilih jahe dengan ukuran kecil dan berwarna lebih gelap.
Jahe seperti itu tua, hingga aromanya lebih kuat dan segar.
Jahe yang besar dan berwarna lebih pucat biasnya muda sehingga kurang beraroma dan seringkali menimbulkan rasa pahit pada masakan.
Jahe berasal dari tanah, karena itu tidak heran kalau seringkali masih kotor.
Ingat, pilih jahe yang telah dibersihkan dari tanahnya.
Kesegaran jahe hanya bisa terlihat dari kulitnya.
Jadi, kalau tertutup tanah, sudah pasti kita tidak bisa melihat kondisinya.
Jahe yang busuk misalnya, tidak bisa terlihat kalau tertutup tanah.
Pilih jahe dengan kulit yang mulus sebagai tanda jahe masih segar.
Sementara, kalau keriput menandakan jahe sudah lama dipetik sehingga jadi lebih kering.
Jahe yang seperti ini sudah berkurang rasa maupun aromanya.
Artikel ini telah tayang di Grid.id dengan judul, Cara Menyimpan Jahe Tetap Segar hingga 6 Bulan, Ibu-ibu Wajib Tahu!
Trik Menghilangkan Henna di Kulit Lebih Cepat, Gosok dengan 1 Bahan di Dapur Ini
Source | : | Grid.ID |
Penulis | : | Gusthia Sasky T |
Editor | : | Gusthia Sasky T |
KOMENTAR