Bukannya Panjang Umur Malah Bikin Mati, Jangan Lagi Konsumsi Jahe Jika Sedang dalam Kondisi Ini Daripada Nyesel Seumur Hidup

SajianSedap.com - Jahe memang bisa digunakan untuk berbagai hal.

Mulai untuk campuran masakan hingga untuk pengobatan.

Maka itu jahe menjadi salah satu rempah yang wajib tersedia di rumah.

Biasanya jahe diolah menjadi air jahe.

Ya, air jahe memang dipercaya bisa untuk menghangatkan badan.

Maka itu banyak yang menyukai jahe.

Baca Juga: BERITA POPULER : Khasiat Minum Rebusan Kunyit, Jahe, dan Serai Sampai Cara Rebus Daun Singkong Selembut Tahu

Namun, jika Anda sedang dalam kondisi ini mending jangan konsumsi jahe.

Karena malah bisa berdampak buruk dan dijamin Anda bakal menyesal seumur hidup.

Kondisi Ini Dilarang Konsumsi Jahe

Meskipun jahe memiliki nutrisi yang kuat dan senyawa bioaktif, ada beberapa hal yang harus Anda ketahui tentang efeknya pada kondisi medis tertentu.

Jahe terkenal karena kemampuannya untuk menyembuhkan berbagai gangguan pencernaan.

Ia kaya akan enzim, yang membantu pencernaan dan penguraian makanan dan juga dalam proses detoksifikasi tubuh.

Tetapi terlepas dari manfaat jahe yang hebat, Jahe harus dihindari jika Anda mengalami salah satu dari 4 kondisi berikut:

Baca Juga: Hasilnya Nyata, Iseng Oleskan Parutan Jahe dan Susu ke Rambut Selama 10 Menit, Emak-emak ini Kegirangan Seumur Hidup Gak Perlu Lagi Mahal Perawatan Rambut

1. Kehamilan

Menjadi stimulan yang tinggi, jahe membantu pencernaan dan mendukung kesehatan otot juga.

Namun, konsumsi ini selama kehamilan dapat menyebabkan kontraksi dini dan persalinan.

Itu harus dihindari selama trimester terakhir kehamilan.

Selain itu, jahe kemudian mencegah penyerapan vitamin yang larut dalam lemak dan zat besi.

Meskipun jahe dapat meredam mual di pagi hari, lebih baik berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsinya.

2. Mengonsumsi obat-obatan tertentu

Yang mau mengonsumsi jahe tapi juga sedang mengonsumsi sejumlah obat tertentulebih baik berkonsultasi dengan dokter .

Sebagai misal obat diabetes atau tekanan darah tinggi.

Kombinasi jahe dengan insulin, beta-blocker, atau antikoagulan dapat mengubah efek obat pada tubuh.

Karena jahe merangsang pengenceran darah dan menurunkan tekanannya, maka dapat mengurangi khasiat dari obat-obatan tersebut.

Baca Juga: Tak Sengaja Tinggalkan Jahe saat Masak Nasi, Ibu Rumah Tangga Kaget Bukan Kepalang Saat Lihat Hasilnya Begitu Matang

3. Gangguan darah

Karena jahe menstimulasi sirkulasi darah, jahe bermanfaat untuk kasus obesitas, penyakit arteri perifer, atau penyakit Raynaud.

Namun, bagi penderita hemofilia, manfaat jahe ini tidak berlaku.

Karena jahe justru menetralkan efek obat yang digunakan dalam kasus hemofilia.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.

4. Kekurangan berat badan

Hindari jahe dan juga suplemennya jika Anda termasuk orang yang kekurangan berat badan.

Ini karena kemampuan jahe untuk meningkatkan kadar pH lambung serta produksi enzim pencernaan.

Pada akhirnya itu akan bermuara pada pengurangan keinginan untuk makanan dan peningkatan proses pembakaran lemak.

Situasi ini dapat menyebabkan rambut rontok, penurunan berat badan, massa otot yang buruk, dan ketidakteraturan menstruasi bagi wanita.

Baca Juga: Cuma 20 Menit Rebus Serai, Kunyit, dan Jahe Lalu Minum Airnya, Wanita Ini Loncat Kegirangan Tak Perlu Habis Biaya ke Dokter Lagi

Apa pengganti jahe yang baik?

Ada beberapa alternatif yang bisa Anda gunakan sebagai pengganti jahe jika Anda mengalami satu dari empat kondisi tersebut di atas.

Sebagai gantinya Anda dapat mengandalkan paprika.

Paprika memberikan efek serupa pada tubuh Anda seperti jahe.

Anda bisa menggunakan paprika manis atau jika Anda suka makanan pedas, pilihlah paprika merah.

Anda juga bisa membuat minuman detoks yang sangat baik dengan paprika ini dengan menambahkannya ke limun favorit Anda.

Manfaat Jahe untuk Atasi Masalah Rambut

Bukan hanya bisa menghangatkan badan saja.

Jahe juga bisa bermanfaat untuk mengatasi masalah rambut kita loh.

Jahe memiliki kemampuan untuk meningkatkan sirkulasi darah di kulit kepala sehingga membantu pertumbuhan rambut baru.

Selain itu, jahet juga punya sifat antiseptik yang membantu mengatasi ketombe yang membandel.

Baca Juga: Iseng Bakar Jahe Kemudian Diseduh Air Mendidih Lalu Diminum, Wanita Ini Kegirangan Saat Rasakan Khasiat Luar Biasa dalam 1 Jam

Nah, bukan di konsumsi, bagaimana ya jahe bisa membantu mengatasi masalah rambut?

Masalah Pertumbuhan Rambut

Bahan:

2 sendok jahe yang sudah ditumbuk/dihaluskan

1 sendok teh minyak zaitun

½ sendok teh minyak almond

1 sendok teh minyak kelapa

Cara menggunakan:

Taruh semua bahan dalam mangkuk dan aduk sampai rata.

Oleskan dengan lembut ke area kulit kepala dan pijat selama beberapa menit.

Biarkan selama 20 menit setelah itu cuci dengan air hangat dan sampo biasa.

Baca Juga: Nyesel Baru Tahu, Cuma Modal Pakai Jahe Ternyata Bisa Bikin Daging Jadi Empuk ‘Selembut Tahu’, Begini Caranya!

Masalah Ketombe

Bahan:

2 sendok makan jahe yang sudah dihaluskan

4-5 tetes minyak wijen

1 sendok teh jus lemon

Cara menggunakan:

Campur bahan menjadi satu sampai menyerupai pasta.

Bagi rambut menjadi beberapa bagian dan oleskan pasta secara merata ke seluruh kulit kepala.

Pijat lembut dengan ujung jari lalu biarkan selama 15-20 menit dan bilas dengan sampo.

Selamat mencoba!

Baca Juga: Resep Es Wedang Cappuccino Jahe Berempah Enak, Modifikasi Dari Minuman Tradisional yang Begitu Menyegarkan

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul, Manfaat Jahe Memang Segudang, tapi Dalam Kondisi Seperti Ini, Anda Lebih Baik Menghindarinya

PROMOTED CONTENT