SajianSedap.com - Mengonsumsi sayuran memang menjadi hal wajib untuk kita.
Sebab dengan mengonsumsi sayuran tubuh kita bisa menjadi sehat.
Bukan tanpa alasan, sayuran memang dikenal memiliki banyak kandungan baik untuk tubuh.
Maka itu, hampir setiap hari kita pasti mengonsumsi sayur.
Bahkan banyak pula yang mengonsumsi sayur secara mentah.
Baca Juga: Resep Tumis Sayur Telur Puyuh Enak, Menu Bebas Repot Untuk Pelengkap Makan Malam
Karena dinilai lebih sehat dan kandungan baiknya tak hilang karena tidak melalui proses masak.
Namun, ternyata ada beberapa sayuran mentah yang dikonsumsi malah bisa jadi malapetaka untuk tubuh loh.
8 Sayuran yang Tak Boleh Dimakan Mentah
Ternyata tak semua sayuran bisa dikonsumsi mentah.
Beberapa jenis sayuran justru wajib dimasak, dan akan menjadi racun jika dikonsumsi sebelum diolah dahulu.
Dilansir dari Grid.ID melalui laman Eatthis.com, inilah sayuran yang wajib dimasak sebelum dikonsumsi.
1. Kacang hijau
Kacang hijau mentah tidak selalu beracun, tapi ketika tidak dimasak, mereka dapat memiliki tingkat protein lektin yang lebih tinggi.
Baca Juga: Nyesel Kalau Dibuang, Ternyata Kulit Kentang Bisa Cegah Tubuh Dari Penyakit Mematikan Ini
Ini dapat menyebabkan masalah pencernaan.
Merebus kacang hijau akan menurunkan kadar lektin secara signifikan, dan merupakan cara teraman untuk mengonsumsinya.
2. Brokoli
Brokoli adalah salah satu sayuran yang memiliki manfaat nutrisi usai dimasak.
Apabila dimasak dengan benar, brokoli dapat meningkatkan senyawa pelawan kanker yang disebut glukosinolat.
"Satu studi mengamati efek brokoli mengukus versus menggoreng atau merebus dan menemukan bahwa mengukus mempertahankan atau meningkatkan glukosinolat, sedangkan menggoreng dan merebus menyebabkan senyawa tersebut terdegradasi secara signifikan," kata Allison Knott, M.S., R.D.N., C.S.S.D., ahli diet yang berbasis di New York City.
Akan lebih mudah bagi sistem pencernaan untuk memproses brokoli jika dimasak daripada dikonsumsi mentah.
3. Tomat
Memasak tomat bisa melepaskan nutrisi yang disebut likopen, antioksidan yang dapat meningkatkan kesehatan jantung dan mengurangi risiko jenis kanker tertentu.
Baca Juga: Resep Cah Bayam Tabur Cabai Bawang Enak, Sayur Bayam Jadi Semakin Menarik Untuk Disantap
4. Bayam
Bayam mentah atau dimasak memiliki banyak nutrisi.
Tetapi ketika dikukus, Anda mungkin dapat mencernanya dengan lebih baik serta menyerap zat besi dan kalsiumnya dengan lebih mudah.
Asam oksalat dalam bayam, yang biasanya menghalangi penyerapan zat besi dan kalsium akan berkurang dengan panas.
Oleh karena itu, memasaknya akan membantu tubuh meningkatkan kadar gizi bayam.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
5. Kembang kol
Saudari sayuran brokoli ini mungkin juga sulit untuk ditoleransi dan dicerna mentah.
Memanggangnya bisa memudahkan perut dan bisa mengeluarkan rasa yang enak pada kembang kol.
6. Kentang
Kentang dapat digoreng, dipanggang, dihaluskan, tetapi tidak boleh dimakan mentah.
Kentang mentah dan kentang hijau, dapat mengandung senyawa beracun yang disebut glycoalkaloids.
Baca Juga: Resep Cah Tahu Sayur Enak, Menu Rumahan yang Rasanya Sedap Maksimal
Ini dapat memperburuk sistem pencernaan.
Belum lagi, rasa dan teksturnya juga tidak begitu menggugah selera.
7. Terong
Terong yang belum dimasak, memiliki senyawa glycoalkaloid yang sama dengan kentang mentah, tidak mematikan.
Akan tetapi, tetap tidak ideal untuk dimakan mentah.
Ditambah lagi, sebuah studi dari Food Chemistry menunjukkan bahwa terong dapat memiliki manfaat antioksidan lebih lanjut saat ditumis dengan minyak zaitun, jadi ini sama-sama menguntungkan.
8. Kacang merah
Jenis kacang yang tidak boleh dimakan mentah adalah kacang merah, terlebih lagi kacang merah putih.
Ini harus dimasak selama setengah jam penuh, dan air harus dikuras setelahnya untuk memastikan semua lektin dapat keluar.
Bahaya Simpan Tomat di Kulkas
Baiknya Anda jangan lagi menyimpan tomat di kulkas.
Diketahui jika rasa tomat adalah adalah hasil dari campuran gula, asam dan volatile.
Volatile bertanggung jawab untuk membuat rasa pada tomat.
Menyimpan tomat di bawah sekitar 50 atau 55 derajat fahrenheit menyebabkan senyawa ini hilang.
Para peneliti di Perancis menemukan bahwa tomat yang disimpan pada suhu 68 derajat fahrenheit tidak hanya mempertahankan volatile yang ada, tetapi ini sebenarnya terus menghasilkan lebih banyak.
Saat anda mendinginkan tomat, selaput di dinding sel menjadi rusakyang mengarah ke tekstur lembek secara keseluruhan.
Sebagai gantinya, anda harus menyimpan tomat pada suhu ruangan dan hindarkan dari sinar matahari.
Di sisi lain, saat tomat disimpan pada suhu lemari es (39 derajat F) selama penelitian, volatilnya mulai rusak
Artikel ini telah tayang di Grid.id dengan judul, Alih-alih Ingin Sehat, Ini 8 Sayuran yang Akan Jadi Racun Kalau Dimakan Kondisi Mentah, Hati-hati!
Trik Menghilangkan Henna di Kulit Lebih Cepat, Gosok dengan 1 Bahan di Dapur Ini
Source | : | Grid.ID |
Penulis | : | Gusthia Sasky T |
Editor | : | Gusthia Sasky T |
KOMENTAR