SajianSedap.com - Akhirnya kini terungkap bagaimana cara membuat sate empuk yang lezat.
Bahkan cara membuat sate empuk ini tak sulit loh.
Anda cukup memerhatikan beberapa tahapan saja dalam cara membuat sate empuk.
Bahkan dengan mengikuti cara membuat sate empuk ini dijamin rasanya selezat buatan pedagang langganan kita.
Jadi Anda tak perlu lagi deh beli di luar, apalagi sedang pandemi seperti ini.
Nah pasti Anda penasaran kan bagaimana cara membuat sate empuk?
Maka itu yuk simak artikel berikut ini!
Cara Membuat Sate Empuk
Lezatnya sajian sate ini membuat banyak orang lahap memakannya.
Namun, sering ada satu kendala saat mengolah sate, khususnya sate ayam.
Yaitu dagingnya sulit empuk dan bumbunya kurang meresap.
Tapi tenang saja, walaupun di rumah, kita tetap bisa membuat sate selezat buatan pedagang, loh.
Grid.ID telah melansir dari laman Kompas.com, inilah tips membuat sate ayam agar dagingnya empuk dan bumbunya meresap.
Cara ini juga dijelaskan dalam buku buku “Resep Masakan Indonesia Favorit Satai” (2013) oleh Ide Masak terbitan PT Gramedia Pustaka Utama.
1. Ukuran daging harus pas
Daging ayam harus dipotong dengan ukuran yang tidak terlalu kecil dan besar agar cepat matang.
Anda juga bisa menggunakan bagian dada ayam untuk membuat sate.
Hal ini karena dada ayam lebih mudah dipotong dan dibentuk untuk sate.
2. Masak dengan bumbu halus
Tips selanjutnya agar bumbu meresap ke dalam sate adalah memasak daging bersama bumbu halus selama 20 sampai 30 menit sebelum ditusuk.
Kemudian, lumuri permukaan daging ayam dengan minyak goreng.
Nah, olesan minyak pada daging ayam ini bisa membuatnya tidak kering dan tetap terasa juicy saat dibakar nanti.
Anda juga bisa mencoba cara lain, yaitu dengan melumuri atau merendam daging ayam yang sudah ditusuk dengan bumbu beberapa saat agar meresap.
Baca Juga: Mau Tahu Cara Membuat Tempe Goreng agar Tidak Gampang Keras? Coba Pakai Campuran Tepung ini
3. Jangan terkena asap langsung
Pastikan daging ayam tidak terkena api secara langsung.
Kemudian, pastikan pula tidak membakarnya terlalu lama.
Cukup membakar sate sampai warna dagingnya berubah supaya tidak terlalu kering.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
4. Sajikan dalam keadaan panas
Terakhir, nikmatilah sate dalam keadaan masih panas.
Sebagai pelengkap, Anda bisa menambahkan irisan kol, tomat, bawang merah, dan acar.
Jangan lupa, sajikan sate dengan lontong dan bumbu kacang agar semakin lezat.
5 Kesalahan Sepele yang Bikin Daging Ayam Cepat Busuk
Daging ayam punya bakteri yang mudah sekali menjadi aktif hingga rawan terjadi pembusukan.
Kalau sudah busuk, tentu saja daging ayam tak bisa diolah dan akhirnya kita jadi buang-buang uang.
Karena itu, mari kita cari tahu dulu 5 kesalahan yang membuat ayam cepat busukdan berbau sehingga kita bisa menghindarinya.
Jangan-jangan Anda melakukan salah satunya, lo.
1. Tidak Langsung Disimpan Atau Dimasak
Begitu membeli ayam dari pasar, pastikan untuk langsung mengolahnya.
Atau, kalau daging ayam tidak akan segera dimasak, segera simpan dalam freezer.
Ayam mudah sekali membusuk, apalagi jika sudah terkena air.
Jadi, hindari mendiamkan ayam dalam waktu lama di suhu ruang karena ini jadi penyebab utama daging ayam jadi busuk.
Baca Juga: Nyesel Baru Tahu Sekarang, Begini Cara Membuat Kue Ulang Tahun Super Lembut Cuma Modal Rice Cooker
2. Suhu Freezer Tidak Stabil
Tahukah Anda meski sudah disimpan di freezer pun, ayam masih bisa busuk?
Itu tandanya suhu freezer Anda tidak stabil atau freezer mengalami kerusakan.
Bisa juga, freezer terlalu penuh sehingga tidak ada jalan bagi udara dingin untuk sampai ke ayam.
Ingat, ayam akan aman disimpan dalam keadaan beku.
3. Keliru Mencairkan Daging Ayam
Masih banyak yang keliru dalam mencairkan daging ayam.
Ada yang mendiamkannya di suhu ruang semalaman sampai merendamnya di dalam air.
Padahal kedua cara di atas salah besar, lo!
Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, daging ayam tidak boleh didiamkan lama dalam suhu ruang karena bakteri akan berkembang biak dengan sangat cepat.
Baca Juga: Satu Indonesia Baru Tahu, Terbongkar Cara Membuat Donat Kampung agar Tetap Empuk Seharian Penuh
Yang lebih parah, daging ayam tidak boleh direndam air sama sekali karena air adalah makanan bakteri di dalam daging ayam.
Mari kita belajar cara mencairkan ayam dengan benar.
Pertama, keluarkan daging ayam dari freezer semalam sebelum diolah.
Kemudian, selanjutnya pindahkan ke chiller atau kulkas.
Dengan begitu, keesokan paginya kita sudah punya daging ayam segar yang tetap dingin dan bisa langsung diolah.
Cara ini juga digunakan untuk mencairkan daging ayam, daging sapi, ikan, dan daging hewani lainnya.
4. Mencairkan Lalu Membekukannya Kembali
Tidak jarang kita membekukan daging ayam yang sudah dibekukan.
Biasanya alasannya adalah karena daging ayam yang diambil terlalu banyak.
Padahal, membekukan daging ayam lebih dari satu kali bisa membuat daging jadi cepat busuk, lo!
Karena itu, usahakan untuk membagi daging ayam jadi ukuran sekali masak.
Jangan pernah membekukan ayam dalam jumlah banyak dalam satu wadah.
Sehingga begitu dicairkan, ayam bisa langsung diolah semuanya.
5. Membekukan Ayam Basah
Seperti disebutkan di atas, bakteri ayam bisa jadi aktif kalau bertemu dengan air.
Karena itu, hindari mencuci daging ayam sebelum disimpan.
Daging ayam yang basah itu akan dipenuhi bakteri.
Nah, selama dibekukan, bakteri tidak mati, lo.
Jadinya, begitu dicairkan, daging ayam kita sudah dipenuhi bakteri.
Jika khawatir daging ayam yang belum dicuci akan mengotori freezer, kita bisa menyimpannya di dalam wadah tertutup.
Atau, kalau tetap mau dicuci, ada langkah yang harus dilakukan supaya daging ayam tidak busuk.
Daging ayam yang dicuci harus dikeringkan dulu dengan lap sampai kulitnya kering betul.
Setelah itu, daging ayam baru aman disimpan di dalam freezer.
Kini sudah tahu kan, bagaimana cara menyimpan daging ayam supaya tidak busuk dan berbau?
Dengan begini, stok daging ayam di rumah bisa aman tersimpan, deh!
Baca Juga: Nyesel Baru Tahu Sekarang, Begini Cara Bikin Brownies Super Lembut Cuma Bermodal Rice Cooker
Artikel ini telah tayang di Grid.id dengan judul, Rahasia Bikin Sate Ayam Agar Empuk Seenak Buatan Pedagang, Ternyata Ukuran Daging Juga Berpengaruh
Source | : | Grid.ID |
Penulis | : | Gusthia Sasky T |
Editor | : | Gusthia Sasky T |
KOMENTAR