Sajiansedap.com - Bagi kaum wanita pasti akan mengalami yang namanya fase menstruasi.
Pada fase ini tidak jarang kebanyakan wanita akan mengalami kram perut yang bisa mengganggu aktivitas.
Selain rasa sakit, bau tak sedap pada organ intim juga terkadang sangat menggangu, kan?
Bau amis saat menstruasi ini bahkan membuat sebagian wanita tak percaya diri.
Dikutip dari GridHealth dari Mayo Clinic, bau tak sedap yang muncul ketika menstruasi ini berasal akibat adanya bakteri vaginosis.
Bakteri tersebut dapat menimbulkan bau amis yang keluar bersama darah menstruasi.
Untuk tahu bagaiman bakter vaginosis itu berkembang di area tersebut, umumnya ditandai dengan rasa gatal, sering keputihan, bahkan adanya rasa terbakar saat buang air kecil.
Namun mulai sekarang tak perlu khawatir!
Bau tak sedap di miss v saat menstruasi ternyata bisa diatasi dengan bahan-bahan alami, lho!
Bahan-bahan alami ini juga ternyata bisa dengan mudah kita temukan di rumah.
Penasaran, apa saja bahan dapur tersebut?
Kalau perlu jangan lupa untuk dicatat ya!
Baca Juga: Dibilang Bisa Sebagai Pengganti Nasi, Ubi Punya Manfaat Mencegah Kanker
Bahan Dapur yang Ampuh Hilangkan Bau Tidak Sedap
1. Daun jambu biji
Cukup mengagetkan rasanya untuk menggunakan air rebusan daun jambu biji ini untuk membasuh organ intim kewanitaan saat menstruasi.
Akan tetapi, berdasarkan penelitian yang dilakukan di Royal Hallamshire Hospital, Sheffield menyebutkan bahwa daun jambu biji memiliki sifat antimikroba yang menjadikannya salah satu obat herbal terbaik untuk mengobati bau tak sedap tersebut.
Daun jambu biji mengandung tanin, antioksidan, antibakteri, dan sifat anti-proaktif.
Daun jambu biji telah digunakan untuk mengobati luka dan mencegah infeksi mikroba.
2. Kunyit
Melansir dari WebMD, kunyit memiliki sifat antimikroba, antiinflamasi, dan antioksidan.
Kunyit adalah salah satu solusi rumah terbaik untuk mengobati infeksi dan luka mikroba.
Selain digunakan untuk mengurangi rasa sakit saat mentrusai, mengonsumsi air kunyit juga membantu menghilangkan bau amis tersebut.
Tak hanya itu, untuk mengurangi bau tak sedap, campurkan 1 gelas susu cair dan 1 sendok bubuk kunyit lalu gunakan untuk mencuci organ intim kewanitaan.
3. Kacang-kacangan dan biji-bijian
Hasil penelitian dari Fort Valley State University menyatakan, kacang-kacangan, seperti kacang kenari, biji rami (kaya akan asam omega-3-lemak dan poliestrogen), hazelnut, dan biji bunga matahari, juga membantu dalam mengatur siklus menstruasi dan mencegah kekeringan organ intim dan ketidakseimbangan hormon.
Kacang-kacangan dan biji-bijian memiliki jumlah vitamin E yang baik yang mencegah kekeringan dan gatal pada organ intim dan mengurasi bau tak sedap.
Caranya dengan mencampurkan jenis kacang-kacangan seperti almon dan hazelnut dengan secangkir susu segar, kemudian blender dan minum.
4. Bawang putih
Pasti banyak yang berasumsi bahwa bawang putih akan menimbulkan bau menyengat yang tak sedap, namun rupanya hal itu salah.
Sebuah studi yang dipublikasikan dalam Iranian Red Crescent Medical Journal mengatakan, bawang putih telah digunakan sejak zaman kuno terbukti untuk mengobati infeksi karena memiliki aktivitas antibakteri terhadap berbagai bakteri.
Selain itu, bawang putih apat menghilangkan bau menyengat yang sering muncul saat menstruasi.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini :
Cukup tumbuk halus bawang putih dan gunakan untuk membasuh area yang berbau tersebut.
Tapi ingat, langsung bersihkan dengan air setelah membasuh organ intim kewanitaan itu.
5. Jeruk
Rasanya yang manis dan menyegarkan tentu saja jeruk menjadi salah satu buah yang banyak digemari wanita.
Namun tahukah, menurut Food and Agriculture Organization of the United Nations, jeruk sejenis jeruk bali, jeruk nipis, lemon, dan sebagainya dapat membantu melawan pertumbuhan bakteri di organ intim kewanitaan yang dapat menimbulkan bau tak sedap saat menstruasi.
Baca Juga: Tak Pernah Kita Sadari, Ramuan Jambu Biji Ternyata Bisa Mengatasi Diabetes, Begini Cara Buatnya
Selain itu, jeruk yang kaya akan vitamin C juga sangat baik untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Jus atau air jeruk bisa menjadi detoksifikasi yang membantu menjaga keseimbangan pH tubuh dan mencegah infeksi mikroba dan gatal-gatal di organ intim kewanitaan.
Nah, dari kelima bahan dapur yang pastinya 100% bahan alami tersebut terbukti ampuh menghilangkan bau tak sedap saat menstruasi.
Bagaimana, tertarik untuk mencoba?
Waktu yang Tepat Mengganti Pembalut
Kira-kira mengganti pembalut idealnya tiap berapa jam sekali?.
Dilansir dari Kid’sHealth, pembalut perlu diganti secara berkala untuk mencegah penumpukan bakteri, bau, dan darah haid bocor.
Sejumlah wanita ada yang baru rajin mengganti pembalut hanya saat darah haid yang keluar cukup banyak.
Padahal, selama menstruasi idealnya ganti pembalut perlu dilakukan tiap tiga sampai empat jam sekali. Tak terkecuali saat darah haid tinggal sedikit.
Baca Juga: Resep Punch Jambu Biji Enak, Minuman Segar Dari Olahan Jambu Biji
Prinsipnya, pembalut yang lebih sering diganti, lebih sehat.
Sebelum tidur saat haid, wanita perlu menggunakan pembalut bersih untuk digunakan istirahat semalaman atau paling lama selama enam jam.
Segera ganti dengan pembalut bersih saat bangun tidur.
Pembalut yang tak kunjung diganti lebih dari lima jam umumnya sudah mengeluarkan bau tak sedap.
Baca Juga: Kandungan Gizi Jambu Biji
Sebelum muncul bau tak sedap, ada baiknya wanita sudah lebih dulu menggunakan pembalut yang bersih.
Hal ini tentu saja untuk mencegah terkena sindrom syok toksik .
Dapatkan aneka resep praktis dan mudah langsung dari handphone sase lovers dengan berlangganan emagz tabloid saji dengan klik di sini
Artikel ini telah tayang di health.grid.id dengan judul Bau Tak Sedap Saat Menstruasi? Tenang, Atasi Dengan 5 Bahan Dapur Ini
Trik Menghilangkan Henna di Kulit Lebih Cepat, Gosok dengan 1 Bahan di Dapur Ini
Source | : | Gridhealth |
Penulis | : | Marcel Mariana |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR