Sajiansedap.com - Apakah brokoli salah satu sayuran favorit anda?
Sebelum dikonsumsi memang ada baiknya brokoli dicuci terlebih dahulu.
Namun kerap kali cara mencuci brokoli tidak mengikuti aturan yang benar.
Bahkan fatalnya bisa menyebabkan penyakit di tubuh loh.
Jika anda masih mencuci brokoli dengan cara seperti ini, maka ada baiknya jangan dikonsumsi.
Baca Juga: Resep Brokoli Saus Tiram Enak, Menu yang Terkenal Dengan Khasiatnya yang Menyehatkan
Kira-kira apa sajakah kesalahan dalam mencuci brokoli?
Mari kita simak ulasan lengkap berikut ini.
Kesalahan Mencuci Brokoli
Brokoli memang memiliki sela-sela yang banyak sehingga perlu ketelitian ketika membersihkannya.
Kerap kali sela-sela ini tidak begitu mendapatkan perhatian ekstra sehingga akan menyebabkan ulat bersarang.
Dilansir dari Nova.id, berikut beberapa kesalahan yang dilakukan ketika mencuci brokoli.
1. Tidak Direndam dengan larutan asam
Kebanyakan orang pasti melewatkan hal satu ini.
Brokoli tidak direndam dengan larutan asam.
Padahal cara ini sangat penting untuk membunuh ulat di brokoli.
Hal pertama yang harus kita lakukan yakni memotong brokoli terlebih dahulu agar ulat mudah keluar.
Kemudian, kita bisa menggunakan larutan asam untuk merendam brokoli.
Cara membuatnya yakni dengan mencampur air dengan garam, cuka atau jeruk nipis.
Bahan ini dikenal ampuh membasmi ulat yang masih berada di dalam sayuran.
Sebaiknya jangan merendamnya terlalu lama, ya!
Sebab, kandungan asam yang terdapat pada larutan tersebut bisa membuat brokoli lebih mudah membusuk.
Baca Juga: Resep Sup Brokoli Sosis Enak, Menu Berkuah Praktis yang Bisa Hangatkan Momen Santap Malam
2. Tidak Direndam dengan air mendidih
Cara ini juga kerap kali dilewatkan begitu saja.
Padahal sangat penting untuk merendam brokoli ke dalam air mendidih.
Hal ini bertujuan agar bakteri dan ulat yang bersarang bisa mati dan tidak masuk ke dalam tubuh kita.
Sama seperti cara di atas, saat direndam di dalam air mendidih sebaiknya jangan terlalu lama, ya.
Cukup rendam beberapa menit saja dan pindahkan brokoli ke dalam air dingin.
Hal ini dilakukan agar brokoli tidak layu dan teksturnya tetap segar dan renyah.
Semoga kesalahan ini tidak terjadi ya!
Artikel Berlanjut Setelah Video di Bawah ini :
Coba Rebus Sayur Sebelum Dibekukan di Kulkas
Menurut The Spruce Eats, blanching adalah proses merebus atau mengukus sebentar sayuran hingga matang sebagian.
Ternyata metode atau langkah ini sangat penting dilakukan sebelum membekukan sayuran untuk disimpan di kulkas, loh.
Beberapa jenis sayuran yang disarankan untuk dilakukan blanching termasuk brokoli, sayuran berdaun hijau, buncis, dan asparagus.
Setelah direbus selama beberapa saat, sayuran yang akan dilkukan blanching ditiriskan terlebih dahulu.
Baca Juga: Resep Telur Tuna Brokoli Enak, Sajian Praktis Untuk Malam Hari yang Kaya Akan Gizi
Sebetulnya, sayuran yang dibekukan tanpa direbus dan dilakukan blanching tetap aman untuk dimakan.
Tapi, sayuran tersebut akan memiliki warna, tekstur dan rasa yang tampak tidak sesuai.
Proses blanching akan menghentikan aktivitas enzimatik yang merusak sayuran.
Enzim ini dapat bertahan pada suhu beku dan melanjutkan proses pembusukan meskipun makanan dibekukan.
Bisa Buat Lebih Segar, Hijau dan Awet
Mengolah makanan sebelumnya dalam air mendidih atau uap akan membunuh enzim tersebut.
Menurut National Center for Home Food Preservation, blanching juga dapat membersihkan permukaan kotoran dan organisme pada sayuran, mencerahkan warna sayuran, dan membantu mencegah hilangnya vitamin di dalam sayuran.
Metode ini juga membantu melunakkan sayuran sehingga memudahkan untuk dikemas dan disimpan.
Setelah dilakukan blanching, makanan bisa disimpan di kulkas kemudian dihangatkan atau dimasak sebentar sebelum disantap.
Baca Juga: Resep Brokoli Siram Jamur Telur Puyuh Enak, Menu Super Sehat Untuk Lengkapi Menu Makan Siang Nanti
Lalu, bagaimana sih cara melakukan blanching ini?
Cara melakukan blanching
1. Cuci sayuran.
Sambil melakukannya kita bisa merebus air dan menunggunya hingga matang.
2. Masukkan sayuran yang sudah dibersihkan ke dalam panci berisi air mendidih.
Menurut Science Direct, suhu air tersebut disarankan berkisar antara 75-95 derajat Celcius.
Durasi merebus sayuran berkisar 1-10 menit, bergantung pada jenis sayur.
Brokoli, misalnya, cukup direbus selama 3 menit sementara wortel 5 menit.
Rekomendasi durasi perebusan setiap sayur bisa dilihat pada tautan ini.
Baca Juga: Resep Sapo Tahu Brokoli Enak, Menu Pelengkap Dengan Isian yang Komplit
3. Tiriskan sayur dan masukkan langsung ke dalam wadah berisi air es atau air dingin mengalir.
Ini dilakukan karena kita ingin ingin mendinginkan makanan secepat mungkin dan tidak melanjutkan pemasakan dari panas yang tersisa.
Proses ini dilakukan dengan durasi yang sama dengan blanching.
4. Setelah sayuran dingin, keringkan dengan baik.
Pada sayuran berdaun hijau, misalnya, pastikan sebisa mungkin daun-daunnya bebas dari air.
Sisa air bisa memengaruhi kualitas sayuran yang disimpan di kulkas.
5. Tempatkan sayuran yang sudah dilakukan blanching di dalam freezer atau wadah yang dimasukkan ke freezer.
Keluarkan ketika hendak memasak sayuran.
Dapatkan aneka resep praktis dan mudah langsung dari handphone sase lovers dengan berlangganan emagz tabloid saji dengan klik di sini
Artikel ini telah tayang di Nova.id dengan judul, Tak Cukup Dicuci Pakai Air Biasa, Ini 2 Cara Ampuh Menghilangkan Ulat di Brokoli
Trik Menghilangkan Henna di Kulit Lebih Cepat, Gosok dengan 1 Bahan di Dapur Ini
Source | : | Nova |
Penulis | : | Marcel Mariana |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR