Bisa Bikin Kerugian Untuk Tubuh, Merebus Telur Terlalu Lama Ternyata Bisa Sebabkan Hal Buruk Bagi Kesehatan, Ini Kata Ahli

Kerap Dianggap Sepele, Ternyata Kebiasaan Merebus Telur Terlalu Lama Bisa Sebabkan Hal Buruk Bagi Kesehatan, Berikut Penjelasan Ahli

Sajiansedap.com - Apakah anda merasa sudah benar merebus telur?

Kebiasaan merebus telur terlalu lama ternyata tidak baik loh.

Bisa sebabkan kerugian besar bagi tubuh kita.

Bahkan ahli juga tidak menganjurkannya.

Merebus telur ada aturannya dan gak boleh sembarangan, lo.

Baca Juga: Resep Sup Telur Jagung Enak, Menu Sahur Dengan Kuah yang Akan Berikan Kehangatan

Baca Juga: Jadi Rahasia Bakery, Ternyata Begini Cara Bikin Polesan Nastar yang Mengkilap dan Kinclong! Gak Cukup Cuma Kuning Telur

Soalnya, ilmu merebus telur ini penting untuk menjaga vitamin di dalam telur.

Salah-salah, ahli sebut tubuh malah bisa dapat kerugian.

Bahkan, ada juga aturan lain soal makan telur yang tak kalah penting.

Pokoknya pencinta telur wajib banget baca tips yang satu ini.

Yuk simak bersama.

Waktu Ideal Merebus Telur

Kita haru banget tahu ilmu merebus telur ini.

Kenapa? Salah-salah zat gizi telur justru merugikan kita dan atau malah hilang tak bisa diserap tubuh.

Asal tahu saja, jika merebus telur kurang dari 10 menit, kemungkinan bisa mengaruhi penyerapan nutrisi.

Jika lebih dari 10 menit merebusnya, bisa terjadi reaksi oksidasi dan besi sulfida.

Baca Juga: Pakai Telur Busuk untuk Adonan Kue Selama Bertahun-tahun, Pabrik Kue Kering Terkenal ini Digrebek Polisi

Baca Juga: Resep Omelet Tahu Kari Pedas Enak, Kreasi Telur Lezat Dengan Gizi yang Tinggi

Penting diingat, semakin besar tingkat oksidasi, semakin banyak nutrisiyang hilang dari telur tersebut.

Sebelum lebih jauh membahas mengenai merebus telur tersebut, baiknya kita ketahui terlebih dahulu jika mereka dengan kondisi tertentu harus menahan diri untuk mengonsumsi telur.

Telur memang memiliki kandungan gizi yang mengangumkan, bagi sebagian orang tidak masalahmengonsumsi telur setiap hari.

Namun, beberapa orang dengan kantong empedu yang diangkat dan orang dengan gangguan fungsi ginjal sebaiknya berhati-hati dalam mengonsumsinya.

Boleh mengonumsi telur tapi terbatas dan terukur, juga tidak saban hari.

Telur sendiri memang kaya akan protein tinggi, dan mengacu pada pola asam amino protein, yang sangat mudah diserap oleh tubuh manusia.

Anak-anak dan orang tua jika memakannya setiap hari bisa mempertahankan fungsi fisiologis mereka, dan meningkatkan pertumbuhan.

Bagi orang tua, itu juga bisa menunda penuaan tubuh, dan tentunya kuning telur adalah bagian sehat yang perlu Anda perhatikan.

Baca Juga: Resep Makaroni Telur Keju Enak, Menu Sarapan Ala Hotel Bintang 5 yang Kaya Gizi

Namun, orang-orang dengan kondisi kolesitif, kasus penyakit serius lainnya juga dianggap perlu menghindari makan kuning telur, dan perlu mengikuti saran dokter untuk menghindari masalah tersebut.

Juga, bagi mereka yang sering memakannya jangan sampai membuat kesalahan ini ketika sedang memasak telur.

Memang pada sebagian orang ada yang suka mengonumsi telur rebus setengah matang.

Artikel Berlanjut Setelah Video di Bawah ini : 

Tapi awas, jika putih telur tidak matang, putih telur mentah mengandung dua komponen yang resisten terhadap penyerapan biotin dalam tubuh, satu adalah avidin dan yang lainnya adalah antitrypsin.

Jadi mengenai mengonsumsi telur rebus setengah matang, ada yang mengatakan mudah mempengaruhi penyerapan nutrisi.

Juga ada yang berpendapat, telur rebus setengah matang baik untuk kesehatan, dengan alasan lebih banyak kandungan gizinya yang masih utuh.

Penting juga diketahui, merebus telur terlalau lama pun tidak baik.

Karena dengan merebus telur terlalau lama, kuning telur akan rentan terhadap reaksi oksidasi dan besi sulfida.

Baca Juga: Kabar Baik untuk Pencinta Petai! Rutin Kunyah Petai Bisa Cegah Penyakit Mematikan Ini Bersarang di Tubuh, Dijamin Panjang Umur

Sederhananya, semakin lama telur rebus, semakin besar tingkat oksidasi, dan semakin banyak nutrisi yang hilang dari telur tersebut.

Lantas, berapa lama sebaiknya telur harus dimasak, menurut Nutrition Class setidaknya merebus telur itu tidak kurang dan lebih dari selama 10 menit.

Air Rebusan Telur Untuk Tanaman

Wajib tahu, anda bisa menggunakan lagi air bekas rebusan telur untuk merawat tanaman hias di rumah.

Melansir dari Life Hacker, air bekas rebusan telur ampuh untuk menutrisi pertumbuhan tanaman.

Metode

Langkah-langkah yang bisa anda contek pun tergolong mudah, simak yuk!

- Pertama, tentu anda harus merebus telur terlebih dahulu

Baca Juga: Sering Gagal Buat Kuah Tom Yam? Berikut Cara Membuat Kuah Tom Yam Agar Segarnya Pas, Dijamin Bikin Ketagihan

- Nah, setelah merebus usahakan jangan dibuang ya sisa airnya

- Biarkan air bekas rebusan telur mendingin dengan sendiri

- Setelah itu, baru siramkan pada permukaan media tanam

- Lakukan secara rutin sesuai jadwal anda menyiram tanaman hias di rumah

Tak hanya tanaman hias, tanaman kebun seperti tomat, terung, paprika juga tumbuh baik jika rutin disiram air bekas rebusan telur.

Nutrisi

Baca Juga: Pantas Diramal Gak Akan Langgeng, Sifat Asli Sule dan Nathalie Holscher Ini Akan Terus Bikin Pertengkaran Hebat Dalam Rumah Tangganya

Tentunya yang membawa manfaat untuk pertumbuhan tanaman ialah cangkang telur.

Cangkang telur tinggi kalsium sehingga apabila larut pada air rebusan dan disiramkan pada tanah, maka nutrisinya akan diserap oleh media tanam.

Agar bekerja maksimal, anda juga dapat menaburkan gilingan cangkang telur.

Trik ini efektif mencegah hewan pengganggu, seperti siput atau cacing.

Baca Juga: Lebih Pilih Berantem Seumur Hidup, Atalarik Syah Bongkar kepada Hotman Paris AlasanTak Mau Ijinkan Anaknya Ikut Tsania Marwa

Dapatkan aneka resep praktis dan mudah langsung dari handphone sase lovers dengan berlangganan emagz tabloid saji dengan klik di sini

Artikel ini sudah tayang di Intisari.id dengan judul: Telur Rebus Memang Menyehatkan, Namun Jangan Lakukan Kesalahan Ini Saat Merebusnya!

PROMOTED CONTENT