Hotman Paris menjelaskan jika tanah tersebut adalah tanah milik penduduk.
"Jadi jaman dahulu kala sudah 20 tahun lalu ada tanah dibelakang yang nyambung dengan tanah penduduk," ungkap Hotman Paris.
Akan tetapi, Hotma Sitompul mengaku jika tanah tersebut adalah tanah penduduk yang telah ia beli dan kemudian dipagari.
Tujuan pembelian tanah tersebut dan telah dipasang pagar pembatas supaya orang luar tak bisa masuk ke area dalam rumah Hotma Sitompul dan Muliana Tarigan.
"Jadi pagar itu dibuat untuk kepentingan dia juga agar pengamanan dari luar," ungkap Hotman Paris.
"Tidak pernah ada kata-kata bahwa tanah itu tanah Ribu dan terjadi tukar menukar," timpal Hotman.
Bahkan kini, perihal tanah tersebut, Desiree telah mengikhlaskannya.
Desiree mengungkapkan jika sudah tidak membutuhkan tanah tersebut.
Sementara itu, untuk persoalan pihak Hotma menyebut jika Muliana Tarigan adalah orang yang sudah berusia senja dan sudah pikun, Hotman Paris memberikan penilaian yang berbeda.
Hotman menilai jika cara bicara Muliana Tarigan sangatlah normal seperti orang pada umumnya.
"Saya sangat terkejut dengan kata-kata 'sorry to say' kata Ribu, oh itu menandakan bahwa dia normal seperti manusia seperti kita," ungkap Hotman.
Lebih lanjut, Hotman menyebut jika di usia senjanya, Muliana Tarigan tak memiliki kekurangan apapun.
Sebelumnya menurut Hotma Sitompul, selama 22 tahun menjadi suami Desiree dan menjadi menantu Mulyana Tarigan, ia sangat menyayangi sang mertua.
Trik Menghilangkan Henna di Kulit Lebih Cepat, Gosok dengan 1 Bahan di Dapur Ini
KOMENTAR