Menurutnya, video itu tidaklah menggambarkan kehidupan dirinya saat ini.
"Ketahuilah apa yang terjadi, dan apa yang dipertontonkan tanpa persetujuan saya, adalah bagian dari masa lalu saya, dan bukan dari kehidupan saya yang baru sekarang ini," ujar Gisel.
Gisel juga meminta maaf kepada orang tua yang menjadikan dirinya sebagai panutan bagi anak-anaknya.
Ia mengakui sebagai publik figur dirinya harus memberi contoh yang positif.
Namun hal itu belum mampu ia lakukan, oleh karena ia meminta maaf kepada para orang tua.
"Saya menyadari, sebagai seorang manusia bahwa kehidupan kita seharusnya membawa dampak posif untuk lingkungan sekitar."
"Apabila saya mengecewakan banyak hati dari apa yang saya lakukan di masa lalu. Terutama para orang tua yang mungkin anak-anaknya menjadikan saya panutan, sekali lagi saya mohon maaf dengan kerendahan hati saya," kata Gisel.
Lebih lanjut, Gisel mengatakan dirinya akan bersikap kooperatif dalam menghadapi kasusnya ini.
"Dalam hal ini saya sebagai warga negara Indonesia yang baik akan bersikap kooperatif dan mengikuti proses hukum yang berjalan," ungkap Gisel.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR