"Sepanjang keduanya berhasrat, sanggup melakukannya, dan sama-sama menikmatinya, kenapa tidak?," ujar dr Boyke.
Meski demikian, dokter ahli seksologi ini menganjurkan untuk berhubungan intim 1-4 kali dalam seminggu, karena pertimbangan fisiologis tubuh perempuan dan laki-laki.
"Produksi sperma oleh buah zakar boleh dibilang sudah memenuhi kuota penampungan dalam kurun waktu tiga hari.
Nah, kalau bisa mengikuti ritme fisiologis tersebut, kan bagus.
Apalagi lantaran produksi ini memang harus dikeluarkan secara teratur sesuai waktu atau batas kuota alamiah tadi," ungkapnya.
Pertimbangan ini memperbesar kemungkinan untuk merasakan kenikmatan dalam berhubungan seks.
Pasalnya, frekuensi hubungan intim yang terlalu sering, misal 6-8 kali seminggu bisa menyebabkan energi terkuras dan sulit mengalami orgasme.
Sebaliknya, frekuensi seksual yang teratur bisa memberikan banyak manfaat, seperti membuat kulit lebih segar, awet muda, dan lebih bahagia.
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR