Jarang Ada yang Sadar, Sering Merasa Haus di Malam Hari Bisa Jadi Pertanda Buruk Bagi Tubuh, ini Alasannya
Sajiansedap.com - Setiap orang pastinya sangat membutuhkan cairan untuk mengatur keseimbangan tubuh.
Maka sangat dianjurkan untuk minum delapan gelas setiap harinya.
Namun, kalau rasa haus itu terus datang padahal sering minum air bisa berdampak kurang baik.
Baca Juga: Tidak Ada Gejala, Seorang Ibu Tiga Anak Asal Solo Positif Virus Corona Setelah Sering Merasa Haus
Diketahui banyak orang percaya kalau gampang haus di malam hari jadi gejala salah satu penyakit mematikan yaitu diabetes.
Tapi, apakah isu ini benar adanya?
Mari kita simak faktanya menurut ahli berikut ini.
Pendapat Ahli
Menurut data, ada sekitar 12 juta penduduk Indonesia yang berusia di atas 15 tahun menderita diabetes tipe dua, tapi mayoritas orang tidak menyadarinya.
Diabetes tipe dua terjadi ketika tubuh tidak bisa menggunakan hormon insulin dengan baik sehingga kadar gula darah tetap tinggi.
Penyakit ini sebenarnya dengan mudah bisa dideteksi dengan cek darah.
Namun, jangan mendiagnosis diri sendiri.
Baca Juga: Wanita Wajib Tahu, Penglihatan Buram dan Selalu Merasa Lapar Bisa Jadi Tanda Gejala Diabetes Tipe 2, Waspada!
Coba kenali dengan tanda-tanda diabetes di bawah ini.
Benarkah Gampang Haus di Malam Hari Jadi Tandanya?
Salah satu penyebab diabetes tipe dua jarang terdeteksi adalah karena gejalanya tidak disadari, bahkan dianggap sebagai hal biasa.
Misalnya saja gampang haus.
Ya, ternyata gampang haus betul jadi salah satu gejala diabetes.
Namun, gampang haus ini terjadi sepanjang hari dan bukan cuma di malam saja.
Alasannya, ketika kadar gula dalam darah tinggi, tubuh secara alami akan berusaha untuk menyingkirkannya dari peredaran darah.
"Air mengikuti gula, sehingga kita akan lebih sering pipis," kata dokter endokrinologoi Mary Vouyiouklis Kellis seperti dikutip dari Kompas.com.
Baca Juga: Tidak Ada Gejala, Seorang Ibu Tiga Anak Asal Solo Positif Virus Corona Setelah Sering Merasa Haus
Waspadai jika kita jadi sering buang air kecil walau jarang minum, terutama ketika terbangun tengah malam.
Ciri diabetes adalah pipis beberapa kali di malam hari.
Karena sering buang air kecil, maka tubuh akan rentan dehidrasi dan mudah haus.
"Yang terburuk, sebagian orang yang tidak sadar menderita diabetes menghilangkan rasa hausnya dengan minum minuman manis, yang justru makin meningkatkan kadar gulad darahnya," katanya.
Artikel Berlanjut Setelah Video di Bawah ini :
Nah, berikut ini beberapa gejala diabetes, selain sering haus, yang sering tidak kita sadari dikutip dari TribunSidrap.com:
1. Berat badan yang menurun
Kadar gula darah tinggi bisa menyebabkan penurunan berat badan yang cepat, misalnya lima hingga sepuluh kg selama dua atau tiga bulan.
Tetapi ini bukan penurunan berat badan yang sehat.
Baca Juga: Resep Rawon Daging Goreng Enak Ini Selalu Manjakan Lidah Penggemarnya
Mengapa bisa demikian?
Karena hormon insulin tidak dapat memasukkan glukosa ke dalam sel untuk digunakan sebagai energi, maka tubuh mulai menggunakan protein dari otot sebagai sumber alternatif pembuatan energi.
Ginjal juga bekerja keras untuk menghilangkan kelebihan gula, dan menyebabkan kehilangan kalori yang dapat membahayakan ginjal.
2. Rasa lapar berlebihan
Rasa lapar yang berlebihan merupakan tanda lain dari diabetes.
Ini terjadi karena kadar gula darah yang tinggi namun tidak dapat masuk ke dalam sel untuk digunakan dalam proses metabolisme.
Ketika kadar gula darah tidak dapat masuk ke dalam sel, tubuh berpikir belum memperoleh asupan makanan sehingga mengirim sinyal lapar untuk mendapatkan glukosa lebih banyak agar sel-sel dapat berfungsi.
Baca Juga: Coba dari Kecil Tahu Manfaat Makan Kulit Ayam, Kita Tidak Perlu Takut dengan Penyakit Mematikan ini
3. Masalah kulit
Kulit gatal, hasil dari kulit kering atau sirkulasi dari pembuluh darah yang buruk, dapat menjadi tanda peringatan diabetes.
Contoh lain adalah acanthosis nigricans yakni penggelapan kulit di sekitar leher atau ketiak.
4. Penyembuhan luka yang lambat
Infeksi, luka, dan memar yang kunjung sembuh adalah tanda klasik lain dari diabetes.
Hal ini biasanya terjadi karena pembuluh darah rusak oleh kadar glukosa yang berlebihan.
Baca Juga: Manis Legitnya Bubur Ketan Hitam Gula Jagung Ini Cocok Untuk Takjil Sore Nanti
Kondisi ini membuat darah sulit menjangkau daerah-daerah tubuh yang terluka.
Selain itu, risiko infeksi pada luka meningkat akibat tingginya kadar gula di pembuluh darah.
Dapatkan aneka resep praktis dan mudah langsung dari handphone sase lovers dengan berlangganan emagz tabloid saji dengan klik di sini
Source | : | Sajian Sedap |
Penulis | : | Marcel Mariana |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR