Beredar Kabar Tanaman yang Disiram Air Micin Bisa Subur dan Hijau, Ahli Bongkar Fakta yang Bikin Melongo!
SajianSedap.com - Masakan yang diberi tambahan micin biasanya akan semakin nikmat dan gurih.
Bahkan makanan tersebut buat kita ingin mencoba lagi dan lagi.
Tapi, penyedap makanan ini dihindari sebagain orang karena disebut tak baik untuk kesehatan.
Namun, ternyata micin pernah menjadi heboh karena disebut bisa buat tanaman subur.
Beberapa akun di media sosial mengunggah status tentang larutan vetsin alias micin yang bisa membuat tanaman lebih subur.
Bahkan ada beberapa yang menggah hasil tanamannya yang rutin disiram dengan larutan micin tersebut.
Walaupun begitu, benarkah air larutan micin bisa untuk siram tanaman?
Ahli ternyata bongkar fakta-fakta mengejutkan ini.
Larutan Micin untuk Tanaman
Pernah ramai pada Mei 2018, akun Instagram milik Apria, @apria_wi, mengunggah sebuah video yang menyebutkan bahwa air larutan vetsin (MSG) dapat menyuburkan tanaman.
Banyak yang berkomentar tentang video ini.
“Baru 2 minggu nyiram pake larutan micin, suerrr deh itu bunga langsung say hello ke aku. Apalagi di video terakhir itu tanaman udh tinggal 5 cm doank daunnya yang tersisa, mau mati, emejing jadi subur segar bugar begitu,” tulis Apri di unggahannya.
Tidak sulit untuk membuat larutan tersebut, cukup sediakan air dan bubuk vetsin yang akan digunakan.
Baca Juga: Enggak Selamanya Bahaya, Siapa Sangka Micin Ternyata Dibutuhkan oleh Tubuh, Begini Alasannya
Apri menggunakan seperempat bungkus bubuk vetsin kemasan 250 gram pada setengah ember air berukuran sedang, kemudian diaduk hingga kristal MSG terlarut.
“Micin awal-awal jangan terlalu banyak, biar tanaman gak kaget,” tulisnya dalam video kedua yang diunggah.
Pada keterangan unggahan itu, Apri juga menyarankan untuk tidak terlalu sering menyiramkan larutan vetsin pada tanaman.
Atas informasi yang ia sampaikan, banyak netizen yang memberikan komentar di unggahan tersebut, sebagian dari mereka membenarkan apa yang disampaikan oleh Apri.
“Tanaman Anggrek saya berbunga terus dan daun-daunnya lebat banget karena saya kasih micin, 1 minggu 2 kali aja,” tulis akun @shaqueenaalthea.
Namun, benarkah larutan micin bisa menyuburkan tanaman?
Fakta Soal Larutan Micin untuk Tanaman
Dikutip dari Kompas.com, mengonfirmasi mengenai kebenaran larutan micin bisa menyuburkan tanaman kepada Ahli Kimia Tanah dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, Dr. Ir. Eko Hanudin, MP. Eko membenarkannya.
“Iya terutama untuk tanaman pangan dan sayur-sayuran,” ujar Eko kepada Kompas.com, Senin (9/7/2018).
Menurut Eko, kandungan di dalam MSG bisa berperan banyak dalam menyuburkan tanaman.
"(MSG) Mengandung hara Fe, S, Ca, Mg, Mo, Na, P, K dan N," kata dia.
Micin, Serbuk Penuh Kontroversi Dalam ilmu pengetahuan, air larutan MSG disebut sebagai Monosodium Glutamate Wastewater (MSGW).
Banyak jurnal penelitian yang menjelaskan tentang manfaat MSGW, salah satunya berjudul "Impacts of Monosodium Glutamate Industrial Wastewater on Plant Growth and Soil Characteristics" dari Yenepoya Research Center, Yenepoya University, India.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
MSGW dapat digunakan sebagai sumber nutrisi pada tanaman karena merupakan air limbah organik yang kaya akan kandungan nutrisi.
Larutan ini dapat meningkatkan pertumbuhan tanaman dengan penggunaan yang moderat atau tidak berlebihan.
MSGW mengandung nitrogen (N), karbon organic (organic C), zat padat, dan kandungan mineral lain.
Kandungan-kandungan itu membantu menyuburkan tanah sebagai tempat tanaman hidup.
Menyiramkan MSGW pada tanaman dapat meningkatkan aktivitas mikroba tanah dan memperbaiki proses pernafasan tanah itu sendiri.
Hal itu yang kemudian berpengaruh pada kesuburan tanaman yang ditanam pada tanah yang disiram MSGW.
Nah, bagaimana?
Apakah tertarik untuk siram tanaman Anda dengan air larutan micin mulai sekarang?
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Viral, Benarkah Larutan "Micin" Bikin Tanaman Subur?"
Trik Menghilangkan Henna di Kulit Lebih Cepat, Gosok dengan 1 Bahan di Dapur Ini
Penulis | : | Rafida Ulfa |
Editor | : | Rafida Ulfa |
KOMENTAR