Line Meninggal saat Shalat Subuh, Makanan Ini Ternyata Bisa Sebabkan Penyakit Mematikan yang Renggut Nyawa Mantan Istri Sule
SajianSedap.com – Kepergian Lina, mantan istri Sule pada 4 Januari 2020 silam memang membuat banyak orang kaget.
Tak ada yang menyangka, Lina perdi secepat itu dalam usia 43 tahun.
Ia meninggal dunia saat tengah menjalani shalat subuh.
Baca Juga: Geram Mantan Istri Menikah Lagi Diam-Diam, Sule Bongkar Hubungannya dengan Orang Tua Lina Sekarang
Jenazahnya pun menjalani proses operasi demi mengetahui penyebab meninggalnya ibu 5 orang anak ini.
Dalam konferensi pers, Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Saptono Erlangga, menjelaskan bahwa Lina meninggal dunia akibat sejumlah penyakit.
Salah satunya adalah hipertensi akut.
Mendiang Lina disebut-sebut memaksakan diri untuk melahirkan secara normal, padahal telah mengetahui adanya riwayat penyakit hipertensi.
Menilik dari penyebab kematian Lina ini, hipertensi memang bisa dibilang amat rentan dialami oleh ibu hamil.
Mengutip dari The American Pregnancy Association, hipertensi umumnya menyerang ibu hamil yang berusia di bawah 20 tahun, di atas usia 40 tahun, kehamilan dengan bayi kembar, dan kehamilan pertama.
Ironisnya, hipertensi pun bisa memburuk apabila kita memiliki faktor risiko preeklamsia.
Jika hal tersebut terjadi, kehamilan dapat mengalami komplikasi, seperti gagal jantung kongestif, stroke, kejang, hingga gangguan pada ginjal atau hati.
Bukan hanya membahayakan kehamilan, janin yang Anda kandung juga berisiko prematur, pertumbuhannya terbatas, abrupsio plasenta, hingga yang paling fatal kematian janin.
Sementara janin bisa tumbuh prematur, pembatasan pertumbuhan janin, abrupsio plasenta, dan yang paling fatal kematian janin.
Kendati demikian, ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan lo untuk menjaga tekanan darah agar tetap normal selama kehamilan.
Salah satunya dengan memperhatikan asupan makanan sehari-hari.
Dari laman honestdocs.id, Tribunjambi.com mengutip deretan makanan yang bisa menyebabkan darah tinggi.
Inilah daftar makanan penyebab darah tinggi yang harus dihindari:
1. Makanan hasil proses
Biasanya makanan hasil proses industri atau pabrikan mengandung garam yang tinggi.
Selain sebagai penambah rasa, garam dalam produk kemasan biasanya juga berperan sebagai zat pengawet.
Untuk itu, sebisa mungkin hindari makanan kemasan seperti keripik, popcorn, makanan beku, makanan siap saji, dan yang sarat kadar garamnya.
Kalau ingin membeli makanan kemasan, baca lebih dulu label bahannya dan pilih yang rendah sodium atau tidak mengandung garam.
2. Makanan yang mengandung garam berlebih
Makanan yang diolah dengan sodium atau garam berlebih, walaupun itu adalah masakan rumah atau yang berlabel sehat sekalipun, sebaiknya juga dihindari konsumsinya.
Karenanya saat pesan makanan di restoran atau masak sendiri, jangan bubuhkan garam berlebihan dalam masakan.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
3. Produk tomat kalengan
Jika 200-250 ml jus tomat mengandung 680mg sodium, maka lebih bahaya lagi dengan saus tomat kemasan yang bisa memuat 1.300mg sodium.
Inilah mengapa tomat kalengan masuk dalam daftar makanan penyebab darah tinggi.
4. Daging merah
Memang steak daging itu enak, namun tetap saja makanan satu ini kaya akan lemaknya.
Selain itu, umumnya daging panggang dibumbui dengan banyak garam agar citarasanya lebih menonjol.
Jika ingin tetap makan, batasi porsinya karena terlalu banyak bisa membahayakan jantung dan pembuluh darah.
5. Mie instan
Salah satu makanan penyebab darah tinggi lainnya adalah mie instan.
Karena merupakan makanan kemasan, tiap kemasan mie instan rata-rata mengandung 14gr lemak dan 500-1000mg sodium.
6. Bacon atau daging asap
Daging yang diasapi ini memang memiliki citarasa yang nikmat.
Namun ternyata, 3 lembarnya saja sudah mengandung sekitar 4,5 gr lemak dan 270mg sodium.
7. Margarin
Margarin acapkali dianggap lebih baik ketimbang mentega.
Namun beberapa merk margarin juga mengandung lemak trans tinggi. Baca kemasan produk baik-baik sebelum membeli.
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR