Enggak Perlu Repot, Noda Membandel di Wajan dan Piring Bisa Bersih Cuma dengan Bahan Alami Ini! Dijamin Kinclong Seperti Baru
SajianSedap.com - Melihat cucian piring yang menumpuk terkadang membuat kita jengkel.
Apalagi jika cucian tersebut memiliki noda yang membandel.
Misalnya seperti noda bekas makanan yang berminyak dan wajan yang terdapat sisa kerak dari masakan.
Kita pun harus menggosok spons cucian lebih kuat agar noda tersebut hilang.
Namun sekarang gak usah repot lagi!
Baca Juga: Berhenti Anggap Sepele Ikan Teri! Ternyata Mengandung Manfaat Tak Terduga Untuk Tubuh, Wajib Tahu
Baca Juga: Jangan Anggap Remeh Asam Jawa, Manfaat Tak Terduga Ini Akan Dirasakan Tubuh, Wajib Dicoba
Cukup dengan ampas kopi, noda membandel akan segera hilang.
Bagaimana caranya?
Yuk simak berikut ini beberapa kegunaan dari ampas kopi yang sayang banget kalo dibuang.
Kopi ternyata tidak hanya bermanfaat untuk dijadikan minuman, tetapi juga sebagai pembersih rumah.
Namun, selain sebagai minuman, ternyata kopi juga bermanfaat dalam kehidupan rumah tangga.
Kopi rupanya juga bisa dimanfaatkan untuk membersihkan rumah dan perabot rumah tangga.
Inilah khasiat kopi yang harus diketahui seperti mengutip dari IDEA Online berikut ini:
1. Membersihkan Alat Dapur
Umumnya, para ibu rumah tangga menggunakan sabun cuci piring untuk mencuci perkakas dapur, termasuk peralatan makan.
Baca Juga: Tips Menyimpan Roti Tawar Agar Tidak Cepat Berjamur, Siapa Sangka Bisa dengan Cara Sederhana Ini
Akan tetapi untuk melenyapkan noda membandel, kamu bisa memanfaatkan ampas kopi.
Caranya adalah dengan menggosokkan peralatan dapur itu menggunakan spons yang sudah dibubuhi ampas kopi.
Maka tekstur ampas kopi yang sedikit kasar itu akan dengan mudah membantu membersihkan noda yang membandel tersebut.
2. Membersihkan Debu dalam Rumah
Kesal membersihkan rumah yang penuh dengan debu halus berterbangan?
Ampas kopi yang dikeringkan dapat Anda gunakan untuk membantu masalah ini.
Taburkan ampas kopi yang sudah dikeringkan di sudut-sudut rumah yang berdebu, maka debu akan lebih mudah disapu karena tidak berterbangan.
3. Menghilangkan Bau Tak Sedap
Manfaat kopi yang selanjutnya sepertinya bukan sebuah rahasia umum.
Freezer lemari es memang kerap dihinggapi bau tak sedap akibat menyimpan makanan siap saji atau aneka daging terlalu lama.
Untuk mengatasinya, kamu dapat meletakkan ampas kopi dalam sebuah wadah yang tahan terhadap dingin.
Bau yang mengganggu akan hilang dalam waktu kurang lebih setengah hari.
Begitu pun bila ingin menghilangkan bau lembap di kamar mandi.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Siapkan sehelai kain dan isi dengan bubuk kopi secukupnya, lalu gantung di salah satu sudut kamar mandi.
4. Membasmi Semut
Sisa makanan yang tercecer di dapur atau ruang makan kerap mengundang kehadiran semut.
Untuk mengatasinya, kamu tak perlu menyemprot cairan pembersih serangga yang umumnya mengandung partikel berbahaya bagi tubuh.
Caranya, cukup dengan menaburkan ampas kopi di daerah yang kerap didatangi semut.
Aroma bubuk kopi yang menyengat ternyata tidak disukai semut.
5. Penghilang Goresan
Setelah minum kopi, pasti ada ampas kopi yang tersisa.
Ampas kopi tersebut jangan langsung dibuang karena dapat digunakan untuk kebutuhan bersih-bersih di rumah kamu.
Ampas kopi mampu mengilapkan furnitur dan menghilangkan goresan pada furnitur yang terbuat dari kayu.
Caranya, gunakan bubuk kopi yang tersisa dari segelas kopi Anda di pagi hari.
Gunakan cotton bud, lalu bubuhkan bubuk kopi bekas tersebut tepat pada bagian yang tergores di permukaan furnitur kamu dan biarkan selama sepuluh menit.
Setelah itu, bersihkan menggunakan kain bersih.
Baca Juga: Jangan Anggap Remeh, Minuman Kaleng Ternyata Bisa Buat Kulit Kinclong, Begini Cara Pakainya
-----
Dapatkan aneka resep praktis dan mudah langsung dari handphone sase lovers dengan berlangganan emagz tabloid saji dengan klik di sini
Artikel ini pernah tayang di IDEAonline dengan judul 5 Manfaat Ampas Kopi untuk Bersihkan Rumah, Jangan Buru-buru Dibuang!
Trik Menghilangkan Henna di Kulit Lebih Cepat, Gosok dengan 1 Bahan di Dapur Ini
Source | : | IDEA Online |
Penulis | : | Rafida Ulfa |
Editor | : | Rafida Ulfa |
KOMENTAR