Gempar Virus Corona, Warga Korea Diduga Pilih Bunuh Diri di Sebuah Hotel di Solo Karena Depresi Tak Kunjung Sembuh Dari Sakit!
SajianSedap.com - Penyebaran virus corona yang bermula dari kota Wuhan, China menjadi ancaman serius bagi dunia.
Sejak pertama kali kali diumumkan pada 31 Desember 2019, virus Corona kini telah menyebar hingga ke 64 negara di dunia.
Penyebaran virus corona alias covid-19 yang tengah terjadi di berbagai negara memang sangat mengkhawatirkan.
Terkini, dua orang di Indonesia dipastikan terinfeksi Virus Corona atau COVID-19.
Bahkan seorang warga negara asing asal Korea Selatan berinisial JEH (57) dikabarkan bunuh diri di sebuah Hotel di Solo Jawa Tengah lantaran diduga terjangkit virus corona.
Bagaimana kronologi bunuh diri ini?
Berikut ulasannya.
Mengalami Iritasi Tenggorokan Tak Kunjung Sembuh
Kejadian bunuh diri tersebut pun dikonfirmasi oleh Kapolresta Solo, Kombes Pol Andy Rifai.
"Iya benar kami mendapat laporan ada warga negara Korea Selatan bunuh diri di sebuah hotel di daerah Solo."
"Ia ditemukan gantung diri dalam kamar hotel tersebut," terang Andy dikutip dari TribunSolo, Minggu (1/3/2020).
Menurutnya ditempat kejadian polisi menemukan beberapa barang bukti seperti memo, sepucuk surat berbahasa Korea dan obat-obatan.
Baca Juga: BERITA TERPOPULER: Mi Instan Jadi Langka Akibat Virus Corona Sampai Bahaya Minum Air dari Dispenser
"Barang bukti yang ditemukan antara lain barang-barang dia dan sepucuk surat berbahasa Korea," ungkap dia.
Pada memo yang ditemukan pun terlihat riwayat perjalanannya sebelum sampai kota Solo.
Dimana pada 22 Januari baru kembali ke Korea setelah melakukan perjalanan dinas ke Dalian, Cina.
Polisi juga mengungkap terdapat riwayat kesehatan JEH yang ditulisnya sendiri dimana pada 8 Februari ia mengalami iritasi pada tenggorokannya.
Kemudian pada 9 Februari JEH pergi ke rumah sakit untuk memeriksakan keluhan sakitnya.
JEH pun diberikan suntik vaksin untuk mencegah flu dan disebut harus menggunakan masker pada 14 Februari lalu.
Keesokan harinya ia diketahui menghubungi klinik di Korea University Medical Centre, namun pihak klinik menyarankan JEH untuk tidak melakukan cek kesehatan.
Terkait penyebab JEH nekat bunuh diri, polisi menyebut bahwa dirinya depresi atas penyakitnya yang tak kunjung sembuh.
"Perkiraannya depresi karena memiliki sakit yang tidak sembuh-sembuh, bisa dilihat dari satu barang buktinya berupa obat-obatan dari Korea," tutur dia.
Namun ternyata polisi menemukan bahwa penyakit yang dialami JEH bukanlah virus corona.
Hal itu diketahui berdasarkan hasil visum dan autopsi yang dilakukan pihak RSUD Moewardi
Artikel Berlanjut Setelah Video Di Bawah Ini :
"Hasil visum dokter rumah sakit menunjukkan korban negatif virus Corona," katanya.
Andy menuturkan pihak keduataan negara bersangkut sudah mengurus proses pemulangan korban pada Sabtu (29/2/2020).
Di hari itu juga, korban segera dipulangkan untuk dimakamkan di negara asalnya, Korea Selatan.
Pihak kepolisian turut membantu proses pemulangan jenazah JEH sampai ke Bandara Adi Soemarmo Boyolali.
"Pihak kedutaan kemarin sudah mengurus proses pemulangannya," tutur dia.
"Saat ini jenazah sudah dipulangkan ke negara asalnya dan dimakamkan di sana," tandasnya.
Artikel Telah Ditayangkan Di Health.grid.id Dengan Judul,Virus Corona Diduga Buat Warga Negara Asing ini Depresi dan Pilih Bunuh Diri di Jawa Tengah
Trik Menghilangkan Henna di Kulit Lebih Cepat, Gosok dengan 1 Bahan di Dapur Ini
Source | : | Gridhealth.id |
Penulis | : | Marcel Mariana |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR