"Kebetulan di tempat itu ada istri Alhmarhum, mbak Bunga dan putranya juga ikut memandikan. Jadi aura-aura kebaikannya itu nampak dari wajah Alhmarhum", tuturnya.
Selain itu, Ustaz Habib juga menceritakan momen haru ketika orang tua Ashraf tiba di rumah duka.
Saat itulah, Ia diminta untuk membuka kembali tutup wajah Ashraf.
"Mungkin kalau di saat memandikan hanya sebagian yang melihat. Tapi ketika jenazah sudah siap dikafani, sudah terbungkus, ayah beliau dan ibundanya datang dan istri Alhmarhum juga pengen sekali lagi melihat terakhir daripada wajah suaminya, kita buka.", ceritanya.
Yang luar biasanya, seluruh keluarga betul-betul melihat wajah tersenyum Ashraf, begitu juga keluarga besarnya dari Malaysia.
"Saya membuka kemudian disaksikan banyak orang gitu. Temen-temen istri Alhmarhum, keluarga Ahmarhum semua menyaksikan. Mungkin bukan cuma saya yang menyaksikan teduhnya wajah Alhmarhum ketika wafat.", ceritanya.
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR