Bikin Nangis Bombay, Ternyata Ini Alasan Betrand Peto Sering Gelendotan Dengan Sarwendah,'Ayah Bunda Jangan Tinggalin Kakak'
SajianSedap.com - Nama Betrand Peto menjadi ramai dibicarakan selama 2019 kemarin.
Hal itu dikarenakan keputusan Ruben Onsu dan Sarwendah untuk mengangkatnya sebagai anak.
Ia merupakan seorang anak yang berasal dari NTT.
Walaupun hanya berstatus sebagai anak angkat, Betrand mengaku mendapatkan perlakuan yang sama seperti anak kandung dari Ruben dan bundanya.
Tak jarang kita melihat Betrand memeluk hingga mencium Ruben dan Sarwendah.
Hal tersebut ia lakukan seolah ingin meluapkan rasa sayangnya.
Beberapa waktu yang lalu, Ruben terlihat dengan air mata bercucuran saat ia menceritakan kisah dibalik Betrand yang sering terlihat terlalu dekat dengan kedua orangtuanya terutama Sarwendah.
Momen tersebut terlihat dalam video yang diunggah oleh akun YouTube MOP Channel (3/1/2020).
Dalam video tersebut, terlihat keluarga Onsu yang tengah berbincang-bincang di sebuah acara.
Awalnya, Sarwendah mengakui bahwa ia terkadang merasa kesal dengan pemberitaan miring mengenai keluarganya terutama anak-anaknya.
Ruben turut menambahkan dan mengatakan kegemasannya saat mengetahui banyak omongan negatif dari Netizen mengenai Betrand.
"Ada beberapa hal yang membuat sangat amat sedih, dan memalukan buat kami dan jejak digital itu sangat amat susah dihilangkan. Tapi, kalo dengan cara kalian mempermalukan kami itu adalah kebahagiaan kalian, ya silakan dilakukan," ujar Ruben.
Ruben pun menjelaskan bahwa saat ini ia lebih percaya dengan psikolog.
Sehingga apa pun yang terjadi pada anak-anaknya ia konsultasikan pada psikolognya.
Ia juga menjelaskan bahwa banyak orang yang mengatakan bahwa Betrand telah berada di umur yang dewasa dan sebagainya.
Namun Ruben menyatakan bahwa ialah yang lebih mengetahui bagaimana keadaan anaknya saat terpuruk.
Artikel akan berlanjut setelah video ini.
Kemudian, Ruben turut menceritakan mengenai kisah di balik Betrand yang sering gelondotan.
Penjelasan Ruben
"Saya tahu anak ini sudah dewasa ,tapi saya yang tahu anak ini nangisnya kaya apa, drop-nya kaya apa," ujar Ruben.
"Ada satu di Instagram, ketika dia (Betrand) mau pergi ke sekolah, saya selalu pegang pipinya. Mungkin jarang terdengar karena jauh sekali video temen-temen yang diambil," cerita Ruben.
"Yang diucapkan dia (Betrand) adalah 'Ayah Bunda jangan tinggalin Kakak', jadi buat saya sesedih itu sebenarnya yang kalian tidak tahu,"
"Dia itu peluk, itu karena nggak mau ayah bundanya menjauh, jadi makanya apa ya, saya tu nangis karena, eeee.. gemes gitu ya, gemes banget," jelas Ruben panjang lebar sembari berurai air mata.
"Apa yang dilihat tidak sesuai dengan apa yang dirasakan sama Kakak, ya?" timpal Mesty salah satu host di acara tersebut.
"Iya," jawab Ruben membenarkan.
Tak hanya itu, Ruben juga bercerita bahwa anaknya sering meminta tangannya digenggam.
Buat Penonton Menangis
"Genggaman tangan aja ama dia nggak boleh lepas. Itu kan kalo temen-temen lihat dari gestur, betapa Betrand baru menemukan sesuatunya yang baru. Betrand punya bahagia dengan caranya sendiri gitu," tukasnya.
"Sama Bundanya aja dia (Betrand) pengen di sapa, gimana?" tanya Ruben pada Betrand.
"'Halo Sinyo, apa kabar Sinyo, Love you so much Sinyo'," jawab Betrand.
"Bundanya mau dia (Betrand) diucapin kaya gitu setiap pulang sekolah," Jelas Ruben.
"Wendah juga kaget, saya bilang ikutin aja, itu batasan wajar," tegas Ruben.
Ruben pun bingung bagaimana menyampaikan soal kabar miring di yang beredar di media sosial pada Betrand.
Akhirnya Ruben memberitahu Betrand dengan cara yang lain, yaitu dengan mengatakan "tak semua orang mencintai diri kita dan kita tak bisa memaksa orang untuk menyukai kita".
Mendengar kisah tersebut, para penonton pun berderai air mata.
Source | : | Suar.grid.id |
Penulis | : | Amanda Fanny |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR