Ingin Kembali ke Rumah Orang Tua Karena Perkara Masakan, Santi Bongkar Sifat Asli Mark Sungkar : Punya Suami Gini Amat!
SajianSedap.com - Kandas dengan Fanny Bauty kini Mark Sungkar telah bahagia dengan rumah tangga barunya.
Ya tepat tahun 2001 silam, Mark Sungkar mengakhiri masa dudanya dengan mempersunting seorang perempuan muda bernama Santi Asoka Mala.
Pernikahan kedua ayah Zaskia dan Shireen Sungkar ini pun sempat menghebohkan publik lantaran perbedaan usia 45 tahun yang dimiliki keduanya.
Baca Juga: Makanan Penyebab Sakit Kepala, Enggak Sangka 5 Makanan Sehat Ini Justru Jadi Penyebab Sakit Kepala
Saat menikah, Mark Sungkar berusia 66 tahun, sedangkan Santi baru berumur 21 tahun.
Meski perbedaan usia mereka cukup jauh nyatanya rumah tangga Mark dan Santi justru tak pernah dihinggai gosip tak sedap.
Sebaliknya, rumah tangga mereka justru adem ayem dan bahkan harmonis dengan anak-anak serta mantan istri Mark.
Namun belakangan, Santi membongkar sifat asli Mark Sungkar.
Kenapa, ya?
Sifat Asli Mark Sungkar
Meski begitu siapa sangka Santi justru menyimpan cerita yang ukup unik perihal pernikahannya ini.
Hal ini ia ceritakan melalui unggahan di akun Instagram pribadinya.
Blak-blakan, Santi membongkar perlakuan Mark Sungkar yang sempat membuatnya sedikit kesal dan heran.
Ia bahkan mengaku sampai ingin kembali ke rumah orang tuanya.
Mengutip dari TribunStyle, tak banyak yang tahu jika Mark Sungkar begitu membimbing istrinya soal urusan agama.
"Ini foto waktu baru2 nikah 4 th lalu...
Jd inget cerita waktu pertama kali puasa setelah nikah, rasanya pengen tinggal aja di rumah orang tua, kalo sahur semua udah disediain tinggal makan, nonton tv, shalat terus tidur.
Pas punya suami, boro2 aku bangunin suami yg ada aku kebangun gara2 suara suami kenceng banget pas Takbiratul ihram shalat tahajud (emang sengaja si maksud suami biar istrinya bangun juga buat shalat tahajud)
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
tp emg kepala batu istrinya malah tiduran aja di kasur baru deh nyiapin makanan,
selesai makan aku nyalain tv suami bilang 'sayang tolong kecilin volumenya ya saya mau ngaji' halus bgt mintanya tp bikin aku mikir dan malu
selesai shalat shubuh niat aku mu langsung tidur karena pas dzikir aja udh nguap mulu (ceuk urang sunda mah nundutan)
eh tiba2 suami bilang "Sebagai suami, saya mau tau hafalan surat istri saya seberapa banyak"
rasanya yg ngantuk bgt itu ilang berubah jd degdegan udh kaya lg sekolah ujian tiba2
dan seketika surat2 yg tdnya hafal jadi buyar karena grogi
Dulu si mikirnya kok punya suami gini amat ya tp sekarang kalo inget aku yg dulu malah malu sendiri, ko aku gitu amat
MaaSyaa Allah bapak @marksungkar ini sabar bgt didik istrinya," tulis Santi pada keterangan fotonya seperti dikutip dari TribunStyle.
Wah, tampaknya Mark Sungkar dan Santi benar-benar membangun rumah tangga yang harmonis ya?
Kemesraan Santi dan Mark Sungkar
Kehidupan Mark dan Santi bisa dibilang jauh dari hingar bingar dunia hiburan.
Tapi, pada tahun 2016 lalu, Mark sempat mengundang salah satu infotaiment untuk main-main ke rumahnya, lo.
Di sana, Santi menunjukkan bakatnya memasak di dapur.
Ternyata walau masih berusia sangat muda, Santi sudah cukup jago memasak, lo.
Dengan gincu berwarna pink cerah, Santi nampak siap memasak bakwan jagung dan sayur asem untuk sang suami.
Hebatnya, semua bahan yang diolah Santi ternyata hasil panen Mark dari kebunnya sendiri, lo.
Misalnya saja jagung, daun bawang, seledri, hingga daun-daunan untuk lalap.
Selama memasak, Mark sering menggoda Santi dengan lelucon-leluconnya.
Otomatis, suasana memasak di dapur serba cokelat itu jadi ceria.
Santi pun terlihat sering tertawa, lo.
Sebagai istri, Santi juga setia melayani Mark saat makan.
Ia menyedokkan sayur asem dan lauk lain untuk sang suami.
Saat ditanya soal rasa masakan Santi, Mark Sungkar tanpa ragu menjawab “Sedap!”
“Enggak enak aja bilang enak, apalagi enak beneran.”, tambah pria yang kini berusia 70 tahun ini.
Wah, pasangan ini membuktikan kalau usia bukan penghalang untuk saling mencintai, ya.
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR