Jenni Lee adalah nama panggung dengan nama asli Stephanie Saddora, hidup di area kecil dari gua bautan manusia dengan hanya menggunakan obor sebagai penerangan.
Jenni Lee ketika masih menjadi aktris film dewasa.
Saat ditanya tentang kesuksesannya hidup di industri film haram, dia mengatakan "sedikit terlalu sukse."
"Saya benar-benar menjadi sangat terkenal, saya masih 100 teratas dalam daftar, dulu saya sangat seksi,"katanya.
Meskipun Jenni tampak malu dengan situasinya, dia dengan cepat menceritakan hal positif dari tinggal di bawah tanah.
Baginya, orang-orang yang tinggal di sana lebih menerima.
"Ini tidak sesulit yang kamu kira, semua orang benar-benar menghormati, semua orang baik, dan kurasa tidak banyak kamu temukan," katanya.
"Aku senang, aku memiliki semua yang kubutuhkan di sini, orang-orang lebih menerimaku," tambahnya.
Ketika, ditanya apakah dia akan meninggalkan gorong-gorong demi melindungi kota dari banjir, dia tampaknya tidak peduli untuk pergi.
Tidak jelas, bagaimana Jenni kini hidup di terowongan bawah tanah.
Dikatakan bahwa terowongan itu adalah rumah darurat bagi para tunawisma dan orang-orang terlantar.
Meski demikian, beberapa orang seperti pekerja penuh waktu, dan penipu semua tinggal di sana.
Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul Kisah Tragis Mantan Bintang Film Dewasa, Dulu Tenar Tapi Kini Hidup Melarat dan Tinggal di Gorong-gorong Bawah Tanah
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
KOMENTAR