Bukan Hoax! Kurang Makan Sayur Ternyata Bisa Bikin Manusia Mudah Stres! Yuk, Jadi #SahabatSayur
SajianSedap.com - Percaya tidak percaya jika stres coba deh mengonsumsi sayuran ini.
Sayuran disinyalir lebih ampuh dan aman menghilangkan stres juga mencegahnya, daripada obat kimia.
Gampangnya jika kita suka mengonsumsi sayuran, sayuran apapun itu, maka kita akan sulit untuk stres.
Seperti dikutip dari Elitedaily, ahli gizi Melissa Eboli mengatakan, "Yang terbaik adalah mencoba, dan memasukkan bahan-bahan ini ke dalam diet setiap hari untuk mendapatkan manfaat kesehatan yang maksimal."
Dengan kata lain, beberapa bahan ini dapat bekerja secara instan, dan mengonsumsinya secara teratur akan sangat membantu meredakan kecemasan.
Nah, sayuran apa saja yang bisa membuat kita terhindar dari stres dan bisa mengobati stres?
1. Bayam
Menurut Ahli Gizi dan Nutrisi Heather Mangieri, sayuran berdaun hijau seperti bayam mengandung folat.
Folat dapat menghasilkan dipamin, yang merupakan bahan kimia otak untuk merangsang perasaan bahagia dan membantu kita tetap tenang.
Baca Juga: Where To Stay in Semarang, Hotel Chanti The Quintessential of Javanese Hospitality
Dengan bahasa lain, bayam bisa menjadi penghilang stres yang ampuh.
Selain diolah menjadi makanan, bayam bisa kita buat tambahan smoothie dengan cara diblender terlebih dahulu.
Selain itu, bayam juga bisa kita olah untuk tambahan campuran omelet tahu.
Sedihnya kandungan gizi bayam ringkih. Mudah hilang, apalagi jika terkena panas.
2. Kacang
Stres dapat menguras persediaan vitamin B dalam tubuh.
Untuk mengatasinya, bisa mengonsumsi kacang.
"Vitamin B menjaga neurotransmiter yang merangsang rasa bahagia dan membantu menangani respons stres fight-or-flight," kata Psikolog, Ellen Albertson di laman Eatingwell.
Periset dari Penn State menemukan kandungan potasium dalam kacang juga dapat mengurangi tekanan darah, dan mengurangi tekanan di jantung.
3. Paprika
Mengenal 8 Jenis Paprika yang Ada di Pasaran Berikut Kegunaannya pada Masakan
Selain kacang dan bayam, paprika merah juga bisa jadi bahan makan yang mampu mengurangi stres.
Paprika merah mengandung vitamin C hampir dua kali lipat dari jeruk, yaitu sekitar 95 miligram per porsi.
Dalam riset Psychopharmacology, mereka yang mengonsumsi vitamin C dalam dosis tinggi sebelum melakukan kegiatan yang memicu stres, memiliki tekanan darah lebih rendah.
Mereka juga mengalami pemulihan dari lonjakan kortisol yang cepat daripada orang yang mengonsumsi plasebo.
"Diet yang mengandung makanan kaya vitamin C menurunkan kortisol dan membantu orang mengatasi stres," kata Pakar Diet Elizabeth Somer.
Jadi alangkah baiknya tiap hari kita selalu mengonsumsi makanan di atas, supaya tidak stres. (*)
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR