1. Kimchi pada Zaman Dahulu
Pada zaman dahulu, kimchi diucapkan oleh orang Korea dengan sebutan "Chim-Chae".
Sebutan itu berarti sayuran yang direndam dan saat ini melafalkan kuliner inipun beragam seperti kimchee atau gimchi.
Kimchi tradisional difermentasikan di bawah tanah dengan menggunakan pot dan dibiarkan selama berbulan-bulan.
Karena pada zaman dahulu banyak orang Korea tidak memiliki lemari pendingin.
Pada awalnya kimchi disajikan berwarna putih karena tidak mengunakan bubuk cabai.
Tetapi pada abad ke-18 bangsa Portugis memperkenalkan bubuk cabai pada masyarakat Korea.
Sehingga mulai saat itu, orang Korea menambahkan bubuk cabai ketika membuat kimchi.
Artikel akan berlanjut setelah video ini.
Source | : | Intisari.grid.id,Tribun Travel |
Penulis | : | Refina Jasmine |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR