SajianSedap.com - Mayangsari memang kini bisa makan bareng keluarga Cendana.
Namun, sebuah sumber mengatakan kalau Mayangsari tetap tak akan gantikan posisi Halimah.
Alasannya karena pesan Ibu Tien sebelum meninggal ini.
Menikah dengan Bambang Trihatmodjo, putra Soeharto ternyata tidak otomatis membuat Mayangsari menjadi bagian dari keluarga Cendana.
Pasalnya, status Mayangsari yang dikabarkan merebut Bambang dari Halimah Agustina Kamil, istri sahnya sempat membuat keluarga Cendana murka.
Apalagi, skandal cinta Mayang dan Bambang terungkap lewat foto mesra keduanya pada tahun 2000 lalu.
Otomatis, skandal ini seperti mencoreng nama besar keluarga Cendana yang terhormat.
Sejak saat itu, isu Mayangsari tak diterima lima orang iparnya pun santer terdengar.
Hal itu semakin diperkuat karena Mayang tidak pernah muncul dalam acara-acara penting keluarga Cendana.
Mayang bahkan juga tak hadir dalam pernikahan Panji Trihatmodjo, sang putra tiri.
Buktikan Sudah Diterima Keluarga Cendana
Namun, unggahan Instagram Mayangsari pada (24/1/2019) lalu seolah jadi pembuktian dirinya sudah diterima keluarga Cendana.
Mayangsari mengunggah foto dirinya dan Bambang tengah menghadiri pesta ulang tahun Mbak Tutut, kakak Bambang.
Seperti biasa, penyanyi kondang ini nampak cantik dalam balutan baju biru tua berbelahan dada rendah.
Tampilannya juga makin elegan dengan rambut disanggul modern.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Di foto tersebut, Mayang nampak bahagia berada di tengah-tengah suami dan para iparnya.
Ada Mbak Tutut, Titiek Soeharto dan Tommy Soeharto.
Titiek yang merupakan anak keempat Soeharto nampak merangkul Bambang dan Mayangsari dari belakang.
Di hadapan mereka nampak piring-piring bekas makan berserta dengan garpu dan pisau.
Posisi piring-piring ini jelas menunjukkan kalau Mayang dan Bambang memang duduk bersebelahan dengan Tommy dan bukan berpindah tempat hanya untuk berfoto saja.
Mayang pun menulis caption singkat "Last night (dinner b'day party).
Wah, akhirnya setelah 18 tahun Mayangsari menunjukkan kalau dirinya betul-betul telah diterima keluarga Cendana, ya.
Selamanya Mayangsari Tak Bisa Gantikan Posisi Halimah
Namun begitu, siapa sangka, Mayangsari selamanya tidak akan bisa gantikan posisi Halimah sebagai menantu keluarga Cendana.
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh seorang kerabat dekat Cendana yang tidak mau disebutkan namanya.
Dikutip dari Kompas.com, sumber itu mengatakan kalau ketika keluarga Cendana berkabung atas kepergian mantan presiden Soeharto, ayah Bambang pada 27 Januari 2008 lalu, Mayang dan Khirani (sang putri), datang ke Cendana.
Kedatangannya menjadi pembicaraan hangat bahkan ia sempat diusir oleh keluarga Cendana.
Munculnya Mayang di Cendana saat Soeharto wafat dituding sebagai trik pelantun Harus Malam Ini itu untuk menjajaki kemungkinan masuk klan keluarga sang suami.
"Ini permainan Mayang. Tapi syukur, Ibu (Halimah-Red) tidak terpengaruh sama sekali dengan manuver-manuver murahan itu," katanya.
Baca Juga: Syahrini dan Reino Barack Ternyata Sudah Tak Sepaham Soal Banyak Hal Sejak Awal Menikah! Makanan Salah Satunya
"Tujuannya jelas, ingin diakui. Tidak akan pernah terjadi itu.", kata sumber tersebut.
Menurutnya, pesan Ibu Tien Suharto, Ibunda Bambang sebelum meninggal.
"Almarhum Ibu Tien Soeharto merupakan tokoh pendukung PP 10 tentang larangan poligami maksudnya kan jelas. Jadi, istri sah Bambang adalah Halimah, dan cucu yang sah adalah anak-anak Bambang dari Halimah. Sampai kapan pun dia (Mayang) tak akan diakui keberadaanya sebagai istri Bambang," tegasnya.
Bambang kini dinilai sedang "sakit" akibat pengaruh besar dari Mayang.
Di mata mereka Bambang tidak seperti dulu lagi.
"Saya sangat mengenal kedua sosok ini (Halimah-Bambang), mereka adalah pasangan yang sangat serasi. Perhatian Mas Bambang terhadap keluarga, terutama anak-anaknya sangat luar biasa. Tapi, sekarang Mas Bambang gampang marah dan sering bengong," katanya.
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR