“Peningkatan kualitas sumber daya manusia merupakan salah satu modal utama dalam memperluas jaringan,” ungkap Andrew Nugroho, Direktur Pemasaran Es Teler 77. “Seluruh karyawan, baik yang berada di daerah maupun yang akan diberangkatkan ke cabang Es Teler 77 di luar negeri akan menerima pembekalan secara mendalam di pusat pelatihan Menara Top Food.”
Kantor pusat di Menara Top Food mengakomodasi kebutuhan mengelola 180 outlet dan lebih dari 1.500 karyawan yang di seluruh Indonesia serta di Singapura, Australia dan Malaysia. Seluruh karyawan akan dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan memasak dan higienitas, kemampuan manajemen, pelayanan pelanggan, pengembangan kepribadian (komunikasi, kerjasama tim, kepemimpinan) hingga kemampuan untuk beradaptasi menanggapi perubahan.
“Inisiatif Es Teler 77 membangun pusat pelatihan merupakan yang pertama di kalangan merk waralaba nasional, sekaligus membuktikan komitmen dan tanggung jawab yang besar kepada para mitra dan pelanggannya, “ujar Ketua Asosiasi Franchise Indonesia Anang Sukandar yang turut hadir pada peresmian Menara Top Food. “Es Teler 77 menyadari bahwa pengembangan bisnis tidak lagi hanya bergantung pada pengembangan produk, namun juga pada pengembangkan SDM secara efektif. Keberhasilan sangat bergantung di tangan SDM yang terlatih dan bersentuhan langsung dengan konsumen.”
Pusat pelatihan di Menara Top Food merupakan bentuk komitmen kepada karyawan untuk terus memberikan kesempatan pengembangan diri dan karier. Pusat pelatihan telah memiliki modul-modul yang dikembangkan secara internal sesuai dengan pengalaman dan kebutuhan Es Teler 77 dalam mengembangkan jaringan nasional dan internasional.
Es Teler 77 berniat meluncurkan 30 outlet di seluruh Indonesia dalam tahun 2011. “Selama 2011, Es Teler telah membuka 20 outlet baru di seluruh Indonesia. 10 outlet lagi akan menyusul menjelang akhir tahun ini,” ujar Yenny Setia Widjaja, Presiden Direktur Es Teler 77. “Dengan diresmikannya kator pusat dan pusat pelatihan ini, kami menargetkan pertumbuhan bisnis sebesar 200 persen dalam 5 tahun kedepan.”
Berawal dari sebuah kios sederhana, Es Teler 77 kini berkembang menjadi outlet restoran modern di mal dan plaza yang menyajikan produk makanan dan minuman populer Indonesia dengan resep orisinil yang telah teruji rasa dan sehatnya. “Dalam hal pengembangan bisnis, kami juga berencana untuk membuka outlet di gedung perkantoran di pusat-pusat bisnis kota-kota besar seluruh Indonesia” tambah Andrew Nugroho.
Secara teknis, pusat pelatihan Es Teler 77 memiliki peralatan dapur yang canggih dan didesain khusus untuk praktek kerja karyawan dan berlatif secara interaktif dengan para pengajar. Selain itu tersedia pula lokasi restoran yang berfungsi sebagai sarana simulasi kerja sama seperti cabang Es Teler 77 yang asli.
KOMENTAR